Teka-teki kapan sekolah bisa kembali masuk atau aktif nampaknya belum ada kepastian. Meteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengatakan, Presiden Jokowi memberikan saran agar penerapan new normal di sektor pendidikan seperti sekolah tidak grasak-grusuk.
Ia mengatakan bahwa pengurangan pembatasan di sektor pendidikan saat new normal sudah mulai dijalankan, masih akan digodok terlebih dahulu. Itu yang menjadi pesan dan perintah dari Presiden Joko Widodo (Widodo).
"Untuk pengurangan pembatasan di sektor pendidikan akan kita godok dulu. Pak Presiden wanti-wanti untuk tidak grasak-grusuk," ujarnya saat acara pemberian bantuan sosial di Bandung Barat, Jawa Barat beberap waktu lalu.
Muhadjir mengatakan, resikonya terlalu besar untuk sektor pendidikan. Jika nanti salah kelola, berpeluang besar menjadi kluster baru penyebaran virus corona (Covid-19).
"Kalau nanti salah kelola bisa menjadi kluster baru. Dan kalau menjadi kluster baru nanti konsekuensinya akan sangat membahayakan," pungkasnya.
Pemerintah hingga saat ini masih terus mengkaji kemungkinan kapan sekolah akan aktif kembali. Dan sesuai kalender pendidikan di Indonesia akan memasuki ajaran baru pada 13 Juli 2020 mendatang.
Artikel Menarik Lainnya:
- Update Corona 1 Juni di Jakarta: 7.383 Positif, 2.246 Orang Sembuh, 521 Meninggal
- Laga Duel Brutal UFC, Wajah Petarung MMA Wanita Ini Rusak Parah
- Sudah Diizinkan Latihan Berkelompok, Klopp: Ini Perubahan Besar