Tampang Boby Wijata, Pemuda yang Diduga Tusuk Anggota TNI hingga Tewas, Wajahnya Imut

- Sabtu, 2 Januari 2021 | 17:48 WIB
Boby Wijata bin Muksin (21 tahun), pemuda yang diduga menusuk anggota TNI, Prada Yopan Setiandi di Rejang Lebong. (Ist)
Boby Wijata bin Muksin (21 tahun), pemuda yang diduga menusuk anggota TNI, Prada Yopan Setiandi di Rejang Lebong. (Ist)

Kasus pengeroyokan Prada Yopan Setiandi, anggota TNI yang bertugas di Batalion Infanteri 144/Jaya Yudha, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyita perhatian publik dalam beberapa jam terakhir.

Diketahui, Prada Yopan Setiandi dan rekannya Pratu Agus Salim, saat itu tengah berada di Lapangan Setia Negara, Kecamatan Curup, pada malam pergantian tahun 2020 menuju 2021, Kamis malam (31/12/2020).

Mereka kemudian dikeroyok oleh segerombol pemuda dengan usia belasan hingga dua puluhan awal, hingga kondisi mereka kritis, lantaran terkena bacokan dan tusukan benda tajam.

Nahas, Prada Yopan Setiandi kemudian meninggal dunia, sedangkan Pratu Agus Salim hingga kini masih dirawat.

Belakangan diketahui, dari 10 pemuda yang ditangkap, yang melakukan penusukan diduga adalah Boby Wijata (21 tahun). Keterangan itu didapat dari salah seorang pelaku yang bernama Rendi.

Dalam fotonya yang beredar, Boby terlihat masih sangat muda dam terbilang imut. Ia memakai kaos putih dan masker saat ditangkap. Ia tinggal di Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Curup, dan bekerja sebagai petani.

Menurut Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno, pengeroyokan itu terjadi akibat kesalahpahaman antara dua anggota TNI dan sejumlah remaja yang mengeroyok mereka.

"Terjadi akibat kesalahpahaman antara korban dengan para pemuda itu sehingga terjadi penganiayaan yang mengakibatkan korbannya luka berat," katanya, didampingi oleh Dandim 0409/Rejang Lebong Letkol Inf Sigit Purwoko, seperti dikutip dari Antara.

Masih Sempat Tersenyum

Redo Supriyanto (18 tahun), salah satu remaja yang ikut mengeroyok Prada Yopan Setiandi (21 tahun) hingga tewas, diketahui masih sempat tersenyum saat ditangkap oleh aparat.

Sekilas senyumnya terlihat dalam sebuah foto yang beredar di media sosial. Di situ ia berdiri bersama para remaja lainnya, yang juga ditetapkan sebagai tersangka.

Dari identitasnya, Redo diketahui bekerja sebagai petani. Ia tinggal di Desa Turan, Kecamatan Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong.

Namun tak cuma Redo yang seorang petani. Para remaja lainnya yang juga ditangkap, juga bekerja sebagai petani dan tinggal di Kecamatan Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong.

Mereka adalah Boby Wijata (21 tahun), RW (17 tahun), Muhammad Rahman Remura (20 tahun), KP (15 tahun), Randi Syaputra (20 tahun), HF (16 tahun), JYE (17 tahun), MAJ (16 tahun), dan Jeri (18 tahun).

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X