Pengemudi di sepanjang jalan raya pedesaan di Tiongkok belakangan ini dibuat terkejut dengan kehadiran helikopter Z-8 milik Tentara Pembebasan Rakyat (PLA).
Dikabarkan helikopter tersebut terbang meluncur hanya beberapa inci di atas jalan. Manuver yang dilakukan pilot helikopter tersebut membuat para pengguna jalan terkejut dan berteriak.
Aksi menggunakan helikopter yang digunakan untuk alat angkut beban yang berat itu berhasil diabadikan seorang pengguna jalan. Dalam video yang awalnya muncul di Sina Weibo sebelum akhirnya viral di media sosial, seorang penumpang mobil merekam dua adegan berbeda.
Yang pertama, helikopter angkut berat Changhe Z-8 meluncur ke arah mobil, melewati jarak dekat tapi masih berada dalam jarak aman di atas kepala.
Kemudian, video diambil kembali beberapa saat setelahnya, dengan Z-8 sangat dekat sehingga pada awalnya tidak sepenuhnya jelas apa yang dilihat penonton. Namun, saat melaju di depan mobil, tubuhnya yang besar menjadi lebih mudah dikenali.
Baca juga: Menangkan Kontes Kecantikan, Tentara Ini Justru Dipecat karena Rekannya Iri Kurang Seksi
Saat itulah helikopter melakukan sesuatu yang benar-benar mengejutkan: pilot pemberani itu turun lebih rendah lagi, sehingga roda helikopter hanya beberapa inci di atas trotoar, dan dia menyesuaikannya dengan kecepatan lalu lintas.
???????PLA???????? pic.twitter.com/9HtDgq0MUR
— OedoSoldier (@OedoSoldier) December 17, 2020
Sementara itu, orang-orang yang berada di dalam mobil itu berteriak keheranan dan tidak percaya seperti dikutip dari Sputnik, Jumat (18/12/2020). Tidak diketahui apa yang sebenarnya terjadi.
Mengapa pilot PLA melakukan manuver berbahaya tanpa perencanaan yang signifikan masih belum jelas, tapi itu juga berarti ini bisa menjadi bagian dari semacam aksi promosi.
Selain itu, jalur jalan antara video yang pertama dan kedua berbeda. Ini berarti bisa jadi dua insiden yang sama sekali berbeda, atau terjadi beberapa saat terpisah.
Disisi lain, dilansir dari The War Zone, Jumat (18/12/2020) kurangnya penanda identifikasi yang terlihat pada helikopter menunjukkan bahwa helikopter itu berasal dari Korps Marinir Angkatan Laut PLA, cabang angkatan bersenjata yang berkembang pesat yang baru saja menerima helikopter.
Ada kemungkinan bahwa marinir Tiongkok hanya ingin membuktikan bahwa mereka dapat melakukan hot-dog sebanyak yang bisa dilakukan oleh pilot helikopter Marinir AS.
