Aksi bejat terjadi dengan korban seorang wanita yang masih berumur 15 tahun di Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara. Wanita itu diperkosa secara bergilir oleh lima orang pria sekaligus divideokan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Buton, AKP Dedi Hartoyo. Dedi menyebut kasus itu terjadi pada tahun lalu.
"Betul, kasusnya persetubuhan atau pencabulan terhadap anak di bawah umur," kata AKP Dedi saat dihubungi Indozone, Selasa (3/11/2020).
Kasus itu bermula pada awal Desember 2019 yang lalu saat korban berkenalan dengan salah satu tersangka melalui media sosial (Medsos). Korban yang berinisial ND yang saat itu masih berusia 15 tahun kemudian diajak salah satu tersangka untuk jalan-jalan.
Singkat cerita bukannya jalan-jalan, tersangka membawa korban ke sebuah rumah gubuk di Desa Lapandewa Kaindea Buton Selatan kemudian diperkosa secara bergilir oleh kelima tersangka. Korban juga mengalami kekerasan yang dilakukan oleh para tersangka.
"Tersangka SA bersama dengan teman-temannya membawa korban disetubuhi dan dicabuli oleh para tersangka secara bergantian," ungkap Dedi.
Saat menyetubuhi korban, tersangka juga merekam aksi bejatnya itu via video. Video itu pun tersebar hingga akhirnya diketahui oleh keluarga korban.
"Iya para pelaku sempat membuat video saat menyetubuhi korban secara bergilir dan video itu tersebar hingga orangtua korban tahu dan melaporkan kasus itu," kata Dedi.
Hingga saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut. Para pelaku bejat itu juga masih diburu oleh pihak kepolisian.
"Para pelaku sampai dengan saat ini masih dilakukan pencarian," pungkas Dedi.
