Wakil Ketua DPRD DKI Zita Anjani menyebut Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan terus melakukan pemeriksaan Covid-19 di kawasan-kawasan yang dianggap rawan terjadinya penularan.
Zita menyebut bahwa salah satu tempat yang rentan terjadinya penularan adalah pasar. Hal tersebut dikarenakan, ia menilai banyak masyarakat yang berkumpul untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Apalagi saat ini Pemprov DKI Jakarta telah menemukan sebanyak 52 pedagang yang tersebar pada enam pasar di Jakarta yang dinyatakan positif terpapar virus corona.
"Kalau ada yang positif, justru menunjukkan artinya Pemprov masih terus melakukan test di kawasan-kawasan yang potensi penularannya tinggi," ucap Zita kepada Indozone, Jumat (12/6/2020).
Oleh sebab itu, Zita mengimbau agar Pemprov melakukan beberapa tindakan yang sangat diperlukan saat ini, yakni intervensi dalam menertibkan, monitoring dan evaluasi, terutama di pasar-pasar untuk menaati protokol kesehatan.
"Intervensi pemerintah sangat diperlukan sekarang. Intervensi dalam menertibkan, monitoring dan evaluasi, terutama di pasar. Sudah ada protokol kesehatan new normal di pasar, pastikan sudah ditaati, kasih teguran yang tegas ke penjual dan pembeli yang tidak taat," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia pun berharap para pedagang ataupun pengunjung di pasar dapat menaati protokol kesehatan yang sudah diatur oleh pemerintah, yakni menggunakan masker, menjaga jarak aman dan menjaga kebersihan.
"Sebelum berjualan, tempatnya harus disemprot disinfektan terlebih dahulu, kecamatan fasilitasi, pasar harus yang paling sering disemprot. Penjual semuanya wajib pakai masker, pada saat kasih uang atau kembalian itu pasti bersentuhan dengan kulit, makanya wajib pakai sarung tangan juga," tutup Zita.
