Dokter Reisa: Beradaptasi Bukan Berarti Menyerah

- Kamis, 11 Juni 2020 | 18:17 WIB
Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro. (Photo/Dok. BNPB)
Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro. (Photo/Dok. BNPB)

Terkait new normal, anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro menyampaikan bahwa beradaptasi dengan Covid-19 bukan berarti menyerah.

Hal itu disampaikan dr Reisa dalam jumpa pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang diikuti melalui akun Youtube BNPB Indonesia di Jakarta, Kamis (11/6/2020).

"Beradaptasi adalah mengubah perilaku dengan kebiasaan-kebiasaan baru yang sesuai dengan protokol kesehatan," kata dr Reisa.

Reisa juga menyampaikan bahwa Covid-19 tidak menjadikan masyarakat untuk lebih produktif dalam beraktivitas. Asalkan masyarakat bisa menerapkan protokol kesehatan, seperti rajin mencuci tangan, memakai masker di luar rumah, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

Menurutnya, sebagian besar masyarakat di Indonesia sudah menerapkan kebiasaan-kebiasaan baru tersebut dengan baik.

"Sayangnya, masih ada yang belum disiplin. Kita ingin angka positif Covid-19 menurun. Tidak akan bisa bila hanya mendengarkan sosialisasi, tetapi tidak menjalankan protokol kesehatan," tuturnya.

"Menurut para pakar, mematuhi protokol kesehatan adalah tameng terbaik bagi kita untuk mengurangi risiko tertular Covid-19," tambahnya.

Artikel Menarik Lainnya

 

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X