Kapolri: Korban Tewas Kerusuhan Wamena Bertambah Jadi 26 Orang

- Selasa, 24 September 2019 | 18:21 WIB
(photo/ANTARA FOTO/Gusti Tanati)
(photo/ANTARA FOTO/Gusti Tanati)

Kapolri Jenderal Tito Karnavian, menyebutkan jumlah korban meninggal dunia akibat kericuhan di Wamena, Papua, pada Senin lalu bertambah. Hingga saat ini, jumlah korban menjadi 26 orang.

"Ada sebanyak 26 orang meninggal dunia, terdiri atas 22 warga pendatang dan empat warga asli Papua," kata Tito, saat konferensi pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa.

Jumlah tersebut, katanya beradasarkan laporan pada Selasa, pukul 12.00 WIB. Sementara korban yang mengalami luka-luka sebanyak 66 orang.

Dari korban jiwa sebanyak itu, Tito mengatakan masih ada 3 korban yang identitasnya belum teridentifikasi.

"Mereka meninggal akibat, terutama luka bacok dan terbakar dalam rumah atau rukonya yang terbakar. Ada yang berprofesi tukang ojek, bekerja di restoran, dan sebagainya," katanya.

Tito menambahkan, korban yang meninggal dunia telah diberikan kemudahan layanan untuk pemakaman, sementera yang luka-luka telah diberikan perawatan di RS Wamena.

Bagi korban yang membutuhkan perawatan lebih intensif, lanjut dia, dirujuk ke Jayapura dan telah disiapkan pesawat untuk sarana transportasi bagi pasien yang dirujuk.

Dari kerugian materiil, Tito menyebutkan, kerusakan kantor bupati, kejaksaan, puskesmas, perbankan, dan ruko-ruko akibat dibakar, serta 50 mobil dan 50 motor juga hangus dibakar.

Sementara insiden penyerangan yang terjadi di Expo Waena, Jayapura, Tito mengatakan 1 orang anggota TNI gugur dan 3 perusuh ikut tewas.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X