129 Orang Tewas Akibat Tanah Longsor dan Hujan Lebat di India, IMD Keluarkan Peringatan

- Sabtu, 24 Juli 2021 | 09:06 WIB
Hujan di India. (REUTERS/Francis Mascarenhas)
Hujan di India. (REUTERS/Francis Mascarenhas)

Korban tewas akibat banjir yang terjadi di India bertambah, sedikitnya 129 orang tewas dalam insiden banjir di  Maharahstra selama dua hari terakhir karena daerah tersebut diguyur hujan lebat.

Korban tewas akibat tanah longsor sebanyak 38 orang di desa Talai distrik Raigad pada hari Kamis, sementara itu beberapa jalan tersapu oleh air banjir.

Dikutip dari India Today, Perdana Menteri Narendra Modi pada hari Jumat belasungkawa atas hilangnya nyawa dalam tanah longsor di distrik Raigad pesisir Maharashtra dan mengumumkan ex gratia Rs 2 lakh untuk keluarga terdekat dari almarhum.

Modi mengatakan situasi di Maharashtra karena hujan lebat sedang dipantau secara ketat dan bantuan diberikan kepada yang terkena dampak.

-
Banjir di India. (PTI)

Sementara itu, 10 orang dikhawatirkan terjebak setelah tanah longsor di pesisir distrik Ratnagiri, sementara 11 orang lainnya di dalam bus berhasil lolos ketika mereka diselamatkan sesaat sebelum kendaraan hanyut ke sungai di distrik Kolhapur.

Departemen Meteorologi India (IMD) telah mengeluarkan peringatan merah untuk enam distrik di Maharashtra. Departemen cuaca telah memperkirakan curah hujan yang sangat deras untuk Raigad, Ratnagiri, Sindhu Gurg, Pune, Satara dan Kolhapur.

Sebanyak 84.452 orang, termasuk lebih dari 40.000 di distrik Kolhapur, dipindahkan ke tempat yang lebih aman di divisi Pune Maharashtra Barat pada hari Jum'at saat hujan mengguyur wilayah tersebut dan sungai meluap, kata para pejabat. Sungai Panchganga di dekat kota Kolhapur mengalir pada tingkat yang lebih tinggi daripada yang terjadi selama puncak banjir pada 2019, kata para pejabat.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X