Pemerintah pusat telah menetapkan DKI Jakarta untuk menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) masih di level 2. Hal tersebut tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 3 Tahun 2022.
Dalam aturan tersebut tertera bahwa wilayah penyangga Jakarta, yakni Bodetabek menerapkan PPKM Level 2. Kebijakan itu berlaku selama sepekan ke depan hingga 24 Januari 2022.
"Instruksi Menteri ini mulai berlaku pada tanggal 18 Januari 2022 sampai dengan tanggal 24 Januari 2022," isi Inmendagri itu, Selasa (18/1/2022).
DKI Jakarta masih menerapkan PPKM Level 2 meskipun penyebaran kasus Omicron terus meningkat. Hingga kini, Pemprov DKI mencatat ada sebanyak 825 orang yang terlah terpapar varian baru tersebut.
Baca juga: Menang Puskas Award 2021, Lihat Kembali Gol Cantik Erik Lamela di Derby London Utara
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan bahwa dari jumlah kasus Omicron tersebut angka yang mendominasinya adalah masih berasal dari pelaku perjalanan luar negeri.
"Dari luar negeri ada 582 orang yang terpapar dan yang non pelaku perjalanan luar negeri (transmisi lokal) ada 243," ucap Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (18/1/2022).
Dengan meluasnya kasus Omicron tersebut, Riza meminta seluruh warganya untuk waspada dengan lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi pada awal 2022 ini.
Pasalnya diketahui bahwa mutasi dari virus corona tersebut telah menyebabkan ledakan kasus Covid-19 di sejumlah negara.
"Kami minta seluruh warga Jakarta patuh, taat, disiplin, dan bertanggungjawab. Jangan semua dianggap enteng," ungkapnya.
