Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri rupanya sudah memiliki langkah dalam menghadapi tahun politik terutama terkait berita hoax. Salah satu langkahnya yaitu dengan membentuk Satgas Khusus yang bertuga menatau berita-berita hoax saat pemili.
"Kita tahu jadwal dari pada kampanye itu singkat, artinya caleg dan capres pasti akan megggunakan ruang digital. Sudah pasti bahwa berita hoax akan meningkat," kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Pol Adi Vivid kepada wartawan, Jumat (20/1/2023).
Baca Juga: Kronologi Lengkap Serial Killer Wowon Cs, Motif dan Peran Pelaku Terungkap
Untuk meminimalisir adanya berita hoax pemilu, Bareskrim sendiri sudah memiliki Satgas Khusus. Tugas dari Satgas ini bertujuan untuk melakukan patroli dengan sasaran-saran berita hoax.
Baca Juga: Usut Iklan Judi Online di Situs Pemerintahan, Bareskrim Buru Seseorang
"Upayanya kami dari awal sudah ada Satgas Khusus untuk berita-berita tentang pemilu. Kami dalam, patroli isber yang dilakukan rutin oleh dittipidsiber bareskrim polri dan rekan kasubdit siber di 34 Polda sudah melakukan patroli siber dan salah satunya fokus terhadap pemilu," pungkasnya.
