Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meminta kepada masyarakat untuk dapat memantau perkembangan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Gaofisika (BMKG). Adapun hal ini dikatakan Heru merespon adanya potensi banjir Rob di kawasan pesisir Jakarta Utara dari tanggal 3-10 Januari 2022.
"BMKG sudah memperingatkan daerah-daerah yang di pesisir pantai, ada lokasi-lokasi. Nanti dibaca lokasi-lokasi mana antara 3-10 (Januari), tentunya Pemda saya imbau juga dengan masyarakat selalu membaca imbauan BMKG," ujar Heru di Pool DBM Alkal Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (4/1/2022).
Baca Juga: Diguyur Hujan, Sejumlah Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir
Selain itu Heru menyatakan untuk mengantisipasi adanya ancaman banjir rob, Pemprov DKI Jakarta sudah menyiapkan pompa-pompa, di mana pompa tersebut sudah tersedia untuk digunakan.
"Terkait kesiapannya tentu kami (Pemprov DKI) sudah siapkan beberapa pompa yg sudah standby," sambung Heru.
Baca Juga: Pj Gubernur DKI: Pembangunan Bendungan Ciawi dan Sukamahi untuk Tanggulangi Banjir Jakarta
Sementara itu, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setda DKI Jakarta Afan Adriansyah menyatakan, penanganan bajir rob sudah dilakukan dari hulu hingga ke hilir. Melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah menghinfokan ke masyarakat yang terdampak untuk bersiap-siap.
"Jadi tadi terkait penanganan rob, ini sama dengan penanganan banjir dari hulu maupun dan lokal, dan dari BPBD ini sudah menginfokan juga ke rekan-rekan wilayah itu juga sudah menginfokan juga ke masyarakat yang terdampak untuk bersiap-siap," ujar Afan.
Sebelumnya BPBD DKI Jakarta telah merilis peringatan banjir pesisir (rob) yang akan terjadi pada 3 Januari hingga 10 Januari mendatang.
"Waspada banjir pesisir, durasi: 03 Januari s.d 10 Januari 2023," tulis BPBD melalui akun Instagram resminya @bpbddkijakarta, Rabu (4/1/2023).
