Alasan Prabowo Pilih Juru Bicara Khusus Partai Gerindra

- Senin, 9 Desember 2019 | 17:39 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. (Antara/Aditya Pradana Putra)
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. (Antara/Aditya Pradana Putra)

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto belum lama ini menunjuk lima juru bicara khusus untuk memudahkan komunikasi dengan media. 

Kelima nama tersebut adalah Ahmad Muzani (Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra), Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono (Wakil Ketum Partai Gerindra), Habiburokhman dan Ahmad Riza Patria (Ketua DPP Partai Gerindra).

Ahmad Muzani menegaskan, penunjukkan ini bukan bentuk pembatasan kepada kader Partai Gerindra untuk berbicara di publik.Menurutnya, semua kader adalah iklan sekaligus juru bicara partai. 

"Apalagi mereka yang jadi anggota DPR, iklan partai dan juru bicara partai. Karena baik buruknya partai tentu saja akan sangat dipengaruhi kader termasuk anggota DPR," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/12). 

Menurutnya, juru bicara khusus Gerindra hanya bentuk formal dari suatu kelembagaan partai. Tujuannya agar ada tata tertib dan tata krama dalam berbicara. 

"Seperti halnya Presiden. Pada hakikatnya semua menteri itu kan jubir presiden. Tetapi ada jubir Presiden untuk mempermudah komunikasi dan seterusnya, kira-kira seperti itu," tegasnya.

Muzani membantah Fadli Zon tidak menjadi jubir karena sering mengkritisi pemerintah. Dia menekankan penunjukkan juru bicara khusus bagian dari tour of duty atau proses pergiliran di dalam internal partai.  

Pria yang juga Wakil Ketua DPR itu tidak memiliki hak untuk melarang kader Gerindra berbicara demi kepentingan Komisi di DPR atau dapil mereka. Namun berbeda jika menyangkut nama partai, harus melalui juru bicara khusus.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X