Ulah sekelompok orang yang melontar ancaman serta membakar poster pentolan FPI Rizieq Shihab mendapat sorotan dari ustaz kondang Felix Siauw.
Seperrti diketahui, sekelompok orang menggelar demo di depan gerbang Gedung DPR/MPR RI pada Senin (27/7/2020). Aksi itu belakangan menjadi viral lantaran poster Rizieq tidak mempan saat mereka bakar.
Melalui akun Instagram miliknya @felixsiauw, mualaf tersebut mengungkapkan kekesalannya terhadap tingkah mereka.
Menurut Felix, mereka telah menunjukkan sikap keterlaluan dengan menebar kata-kata penuh kebencian dan sangat provokatif.
Parahnya lagi, menurut Felix, segelintir orang tersebut justru mengatasnamakan rakyat.
"Entah rakyat mana yang dimaksud? Karena segelintir orang ini benar-benar kasar lidahnya, kotor kata-katanya, kebencian nyata terlihat dari kalimat-kalimatnya, terlebih perilakunya," tulis Felix, Selasa (28/7/2020).
Menurut Felix, di Indoensia memang terdapat kelompok yang secara terang-terangan membenci para ulama.
Dia juga mencontohkan ulah sekelompok orang yang sengaja mengedit foto kue klepon dan menyebarkannya secara masif di media sosial untuk menyudutkan golongan tertentu.
"Di Indonesia, hanya satu kelompok yang nyata-nyata menunjukkan kebencian nyata pada ulama. Tak ada selain yang itu. Yang saya yakin juga dibalik isu KLEPON, tak lain, ini mirip-mirip dengan apa yang dilakukan di 1948 atau 1965. Awalnya mengaku paling Pancasilais, 'membela Pancasila' kata mereka, memecah belah barisan kaum Muslim, membuat sentimen negatif pada ulama, memancing rusuh dan kemarahan pada ulama. Saya tak bisa memastikan, hanya menduga keras, sebab Partai Klepon Indonesia ini memang punya cara yang khas, yaitu cara-cara Nir-Agama, Anti-Agama, dengan memosisikan diri seolah paling nasionalis, dan paling pancasilais, paling merakyat," tulis Felix.
Sebelumnya, sekelompok orang menggelar unjuk rasa di luar gerbang Gedung DPR/MPR RI.
Pada aksinya, mereka membawa poster besar berisi foto Ketua Umum FPI Habib Rizieq Shihab.
Setelah berorasi selama beberapa saat, massa mulai membakar poster itu. Anehnya, setelah berulang kali dicoba, api seolah enggan membakar poster itu.
