PA 212 Pastikan Rizieq Shihab Akan Pulang dan Pimpin Revolusi: Doakan Bulan Maulid Ini

- Senin, 19 Oktober 2020 | 13:07 WIB
Ketua Umum PA 212, Ustadz Slamet Maarif sebut Rizieq Shihab akan pulang dan pimpin revolusi. (Youtube Front TV)
Ketua Umum PA 212, Ustadz Slamet Maarif sebut Rizieq Shihab akan pulang dan pimpin revolusi. (Youtube Front TV)

Ketua Umum PA 212, Ustadz Slamet Maarif mengatakan bahwa Rizieq Shihab benar-benar akan pulang ke Indonesia dalam waktu dekat. Pernyataan itu disampaikannya melalui tayangan wawancara yang diunggah akun Youtube Front Tv, pada Minggu malam, 18 Oktober 2020.

"Intinya, pernyataan yang kemarin disampaikan Ketum FPI, Kiai Ahmad Shabri Lubis, ada 3. Pertama, pencekalan Habib Rizieq dicabut. Kedua, denda overstay juga sudah diselesaikan dengan baik. Ketiga, Habib Rizieq tinggal membeli tiket, adiministrasi kembali ke Indonesia," kata Slamet.

Alih-alih menjawab kapan pulangnya Rizieq, Slamet justru bilang kalau sepulangnya nanti, Rizieq akan memimpin revolusi di Indonesia. Menurutnya pula, kabar adanya revolusi ini yang membuat kepulangan Rizieq menjadi terhambat.

"Kembalinya, insya Allah akan memimpin bangsa Indonesia untuk revolusi untuk memperjuangkan dalam rangka menyelamatkan Indonesia. Inilah yang membuat gentar, sampai membuat Istana goyang-goyang. Padahal kalimat revolusi itu udah sering diucapkan. Bahkan Pak Jokowi sendiri jargonnya revolusi mental," katanya.

Slamet berpendapat, revolusi memang sudah pantas dilakukan di Indonesia karena menurutnya kezaliman di negara ini sangat luar biasa. Dia pun menjelaskan secara spesifik bahwa revolusi yang dilakukan berkaitan dengan akhlak, sembari menuding bahwa slogan 'Revolusi Mental' merupakan produk komunis.

"Kita ingin perubahannya mengarah kepada akhlakul karimah. Jadi kalau Presiden Jokowi punya semboyan 'Revolusi mental', yang dulu pernah digaungkan oleh kaum komunis. Maka Habib Rizieq akan menggaungkan revolusi akhlak yang diambil dari nilai Islam," katanya.

Dalam tayangan itu, Slamet juga menuding kalau terhambatnya kepulangan Rizieq dikarenakan ulah oknum tertentu di Indonesia. Namun dia tidak menyebut siapa oknum yang dia maksud.

"Menurut Dubes Arab Saudi untuk Indonesia, bahwa beliau (Rizieq) dengan pemerintah Arab baik-baik saja. Bahkan beliau nyaman tinggal di sana. Justru Dubes Arab Saudi untuk Indonesia, yang pernah ditayangkan oleh salah satu stasiun TV, mengatakan persoalannya datang dari dalam negeri ini sendiri. Artinya dari Indonesia. Berarti, ada oknum-oknum, ada intelijen hitam yang bermain, yang memberikan informasi tentang Habieb Rizieq yang tidak benar," katanya.

Ketika ditanyakan kapan tanggal kepulangan Rizieq, Slamet tidak bisa memberi kepastian dan sebaliknya justru minta didoakan agar Rizieq cepat pulang.

"Doakan dalam waktu dekat ini beliau akan kembali ke tanah air.  Beliau ini berjuang sendirian, tanpa bantuan rezim Jokowi. Kita sudah siap lahir batin siang malam kapan pun beliau pulang, mujahid 212 di seluruh daerah akan siap. Kita sambut beliau, jemput beliau, kawal beliau," katanya.

Perihal tanggalnya, Slamet bilang Rizieq sendiri yang akan mengumumkannya. Dia hanya berharap bahwa Rizieq sudah akan berada di Indonesia pada bulan Maulid (bulan Rabiul Awal, bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW) ini.

"Kepastian beliau akan pulang beliau akan mengumumkan langsung. Tolong sekali lagi doakan. Mudah-mudahan bulan Maulid ini beliau bisa berkumpul bersama kita umat Islam, sehingga nanti ketika reuni sudah berkumpul dengan kita," katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X