Soal Mobil Penghancur Narkoba, Idham Azis: Polri Kayaknya Kere Sekali

- Kamis, 2 Juli 2020 | 14:37 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis (Kiri) bersama jajarannya saat pemusnahan narkoba di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (2/7/2020). (Dok Humas Polda Metro Jaya)
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis (Kiri) bersama jajarannya saat pemusnahan narkoba di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (2/7/2020). (Dok Humas Polda Metro Jaya)

Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis menyingung soal Polri yang belum memiliki mobil penghancur narkoba dengan kapasitas besar. Di hadapan Ketua Komisi III DPR RI Herman Hery, Kapolri mengakui selama ini pihaknya masih meminjam mobil penghancur narkoba milik BNN.

"Urusan nanti kita lapor Ketua Komisi III supaya kita juga punya mesin penghancur narkoba yang nggak pinjam-pinjam lagi gitu," kata Jenderal Idham di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (2/7/2020).

Dalam kesempatan itu, Kapolri menyayangkan jika pihaknya belum juga memiliki kendaraan penghancur narkoba dengan kapasitas yang besar. Sehingga, setiap kali kegiatan penghancuran, pihaknya harus meminjam kepada BNN.

"Saya dengar disini kita pakai mobilnya hanya 30 kg, kemudian kita bawa ke RSPAD, pinjam. Kok Polri ini kayaknya kere sekali, padahal bisa sebenarnya ngadain itu," papar Idham.

-
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis saat pemusnahan narkoba di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (2/7/2020). (Dok Humas Polda Metro Jaya)

Lebih jauh dia juga berharap jajaranya bersama BNN tetap solid. Dia menyebut masyarakat menaruh harapan besar terhadap Polri dan BNN dalam kasus pengungkapan narkotika.

"Bagaimanapun juga itu menjadi harapan masyarakat bangsa dan negara agar negara kita segera keluar dan terhindar dari peredaran narkoba ini," pungkas Idham.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X