Lebih dari seminggu setelah Parlemen mengesahkan tiga undang-undang pertanian, protes terus berlanjut di seluruh India dimana para petani terus turun ke jalan-jalan menuntut Center untuk mundur ke undang-undang yang kontroversial.
Pemerintah terus menegaskan bahwa undang-undang baru akan membebaskan petani dari perantara, namun, petani mengatakan bahwa RUU tersebut akan mengikis Harga Dukungan Minimum (MSP).
Para petani yang memprotes takut nantinya investor yang kuat akan mengikat mereka dengan kontrak yang tidak menguntungkan yang dirancang oleh firma hukum perusahaan besar, dengan klausul pertanggungjawaban yang akan berada di luar pemahaman petani miskin dalam banyak kasus.