Sosok Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto, atau yang dikenal dengan Menkes Terawan, sedang ramai diperbincangkan publik.
Belum lama ini, jurnalis sekaligus presenter Najwa Shihab mewawancarai bangku kosong untuk menyindir Menkes Terawan. Pasalnya Terawan tak pernah mau hadir saat diundang.
Selain itu, Menkes Terawan juga sangat jarang tampil di hadapan publik untuk menjelaskan mengenai penanganan virus corona (Covid-19) yang mewabah di Indonesia.
Sindiran terhadap Menkes Terawan kembali mengingatkan kita akan sejumlah pernyataannya kontroversial di awal pandemi Covid-19.
Melansir berbagai sumber, Rabu (30/9/2020), berikut pernyataan kontroversial Menkes Terawan Terkait virus corona.
1. Menyepelekan Kasus Corona
Adanya dua warga Depok yang positif terinfeksi virus corona, membuat publik heboh dan resah. Namun Menkes Terawan justru mengimbau masyarakat agar tidak perlu heboh, pasalnya angka kematian akibat flu di Indonesia jauh lebih tinggi daripada virus corona.
"Padahal kita punya flu yang biasa terjadi pada kita, batuk pilek itu angka kematiannya lebih tinggi dari yang ini corona tapi kenapa ini bisa hebohnya luar biasa," kata Terawan di Kantor Kemenkes, Senin (2/3/2020).
2. Orang Sehat Tak Perlu Memakai Masker
Pernyataan Menkes Terawan yang kontroversial berikutnya yakni terkait penggunaan masker. Menurutnya masker hanya digunakan oleh orang yang sakit.
"Coba sekarang, sudah orang pasti mau cari masker padahal sudah jelas masker itu untuk orang yang sakit," ujar Terawan, Senin (2/3/2020).
3. Virus Corona Bisa Sembuh Sendiri
Menkes Terawan menyatakan, virus corona merupakan penyakit yang akan sembuh dengan sendirinya.
"Dan saya merasa sangat berbahagia. Bahwa teorinya benar bahwa memang ini adalah self limiting disease yang akan sembuh sendiri. Penyakit yang akan sembuh sendiri," kata Terawan saat jumpa pers di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, Kamis (12/3/2020).
