Istri Presiden Haiti Buka Suara Soal Kematian Suaminya: Tentara Bayaran Tembaki Suami Saya

- Minggu, 11 Juli 2021 | 12:03 WIB
Presiden Haiti Jovenel Moise dan istri. (REUTERS/Jeanty Junior Augustin)
Presiden Haiti Jovenel Moise dan istri. (REUTERS/Jeanty Junior Augustin)

Penembakan Presiden Haiti Jovenel Moise tengah menjadi sorotan dunia. Jovenel Moise tewas ditembak di rumahnya pada Rabu dini hari (7/7/2021). Dalam serangan tersebut, istri Jovenel, Martine Moise berhasil selamat.

Martine akhirnya buka suara terkait penembakan terhadap suaminya tersebut. Dia bersyukur kepada Tuhan karena masih selamat dalam penembakan tersebut.

Diceritakan Martine, penembakan begitu cepat. Suaminya ditembak secara membabi buta tanpa diberikan untuk mengucapkan sepatah kata pun. Hal ini membuat istri Jovenel syok.

"Saya hidup. Terima kasih pada Tuhan. Dalam sekejap mata, tentara bayaran memasuki rumah saya dan menembaki suami saya dengan peluru...bahkan tanpa memberinya kesempatan untuk mengatakan sepatah kata pun," kata Martine, dikutip dari AFP.

Terkait alasan pembunuhan tersebut, menurut Martine, itu bisa saja karena ada orang yang tidak senang dengan rencana menyediakan jalan, air dan listrik, referendum (konstitusional) dan pemilihan yang ditetapkan di akhir tahun.

Martine tidak ingin darah suaminya menjadi sia-sia. Perjuangan harus tetap dilanjutkan.

"Saya menangis, itu benar, tapi kita tidak bisa membiarkan negara kehilangan arah. Kita tidak bisa membiarkan darahnya...tumpah dengan sia-sia," ujarnya.

Diketahui, tersangka penembak Presiden Haiti ialah 26 warga Kolombia dan dua warga Amerika keturunan Haiti. Delapan tersangka masih buronan, sementara 17 orang termasuk dua orang Amerika telah ditangkap.

Tersangka yang tersisa ditembak mati selama baku tembak dengan polisi di kota Port-au-Prince.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X