Tim Gabungan TNI AL Tangkap Kapal yang Angkut 13 Ton BBM Ilegal di Perairan Karimun

- Senin, 31 Mei 2021 | 23:23 WIB
Kapal kayu KM. Selat Perkasa diamankan di Mako Lanal TBK, Kepri, usai ditangkap angkut 13 ton BBM ilegal jenis HSD, Sabtu (29/5). (photo/ANTARA/HO)
Kapal kayu KM. Selat Perkasa diamankan di Mako Lanal TBK, Kepri, usai ditangkap angkut 13 ton BBM ilegal jenis HSD, Sabtu (29/5). (photo/ANTARA/HO)

Tim gabungan TNI Angkatan Laut (AL) menangkap kapal kayu pengangkut 13 ton Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal jenis High Speed Diesel (HSD).

Kapal yang angkut BBM ilegal itu diamankan oleh tim gabungan Fleet One Quick Response (F1QR) Lanal Tanjungbalai Karimun (TBK) dan Tim Satgas Gombolo-21.I Dispamsanal.

"Sabtu (29/5), tim gabungan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan BBM ilegal di perairan Tanjungbalai Karimun," kata Danlanal TBK Letkol Laut (P) Puji Basuki Hanla melalui siaran pers tertulis, Senin (31/5) dikutip dari ANTARA.

Dia mengatakan kapal kayu bernama KM. Selat Perkasa GT.6 itu dinahkodai sebanyak tiga orang ABK.

Baca juga: Mendikbudristek Sebut 1,54 Juta Pendidik-Tenaga Kependidikan Sudah Divaksin COVID-19

Kapal tersebut berasal dari Selat Panjang, Provinsi Riau tujuan Tanjungbalai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang diduga akan dijual eceran ke kapal-kapal kecil.

"Itu yang masih kita dalami. Sementara, untuk dokumen kapal lengkap, namun dokumen angkutan BBM tidak ada,” ungkap Danlanal.

Danlanal menjelaskan penangkapan kapal tersebut berawal dari Tim F1QR Lanal TBK dan Tim Satgas Gombolo-21.I melaksanakan pengumpulan data di laut terkait kegiatan ilegal yang melintas di perairan Tanjungbalai Karimun.

Tak lama kemudian, tim melihat kapal kayu yang mencurigakan tengah melintas di perairan Pulau Tambelas dan langsung menginfokan kepada KAL Pelawan yang kemudian kapal kayu tersebut dilakukan penarikan.

“Setelah dilaksanakan pengecekan, kapal tersebut mengangkut BBM jenis HSD sejumlah 13 ton yang tidak dilengkapi dengan dokumen," jelas Danlanal.

Saat ini KM. Selat Perkasa sudah dibawa ke Mako Lanal TBK untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X