Sebuah video viral di media sosial menampilkan aksi sekumpulan orang-orang yang tergabung dalam salah satu organisasi masyarakat (ormas) memblokade jalan raya di Serang, Banten. Polda Banten pun turun tangan membubarkan ormas tersebut.
Dilihat Indozone di akun Instagram @forumwartawanpolri tampak sebuah video menampilkan polisi yang sedang membubarkan ormas. Ormas tersebut tampak mengenakan atribut yang sama yakni berupa seragam dengan motif loreng.
"Tegas personel Ditlantas Polda Banten membubarkan upaya ormas menutup jalan di Kota Serang," tulis akun @forumwartawanpolri dalam postingannya seperti dilihat Kamis (23/9/2021).
Dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga membenarkan adanya aksi ormas yang mencoba menutup jalan raya. Penutupan jalan tersebut dilakukan ormas pada Rabu, 22 September kemarin di Jalan Ahmad Yani, Sumur Pecung, Kota Serang.
"Iya betul sekitar jam 09.00 pagi, Rabu kemarin. Massa berjumlah 20 orang dengan 10 motor," kata AKBP Shinto.
Baca Juga: Fenomena Ikan Teri Berlompatan di Pantai Selatan DIY, Warga Berbondong-bondong Panen
Shinto menyebut ormas tersebut menganggu ketertiban umum. Polisi kemudian memutuskan untuk menertibkan ormas tersebut.
"Mereka (ormas) menutup badan jalan dengan parkir paralel kendaraan mereka. Namun, aksi tersebut merugikan pengguna jalan lainnya dan menimbulkan kemacetan lalulintas. Akhirnya kita tindaklanjuti ke anggota untuk dilakukan penertiban," beber Shinto.
Dalam penindakan ini, sempat terjadi ketegangan antara petugas dengan ormas tersebut. Polisi kemudian menggeledah ormas tersebut untuk mencari barang-barang yang mencurigakan.
"Pasca kegiatan itu selesai meminggirkan (motor) teman-teman anggota lakukan penggeledahan dan tidak ada satu pun dari mereka yang membawa senjata tajam," kata Shinto.
Polisi kemudian mengedukasi para ormas tersebut berkaitan degan pasal yang dilanggar. Selain itu, Shinto menyebut aksi pemblokiran jalan dilakukan merupakan buntut dari aksi demo di depan sebuah kantor finance yang dilakukan oleh ormas tersebut.
Artikel Menarik Lainnya:
- Kematian Remaja di Brasil Usai Disuntik Vaksin Pfizer Tak Terkait Vaksin, Tapi karena Ini!
- Warner Bros Mendadak Rilis Teaser Fantastic Beast 3: "The Secrets of Dumbledore"
- Kisah Korban Salah Tangkap, Akui Diberi Rp100 Ribu Usai Dianiaya & Dipaksa Ngaku Mencuri
: