Dua orang pria yang merukiah bocah perempuan bernama Aisyah di Desa Paponan, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, hingga tewas akhirnya berhasil ditangkap.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kedua pria tersebut yang tak lain adalah tetangga Aisyah, diketahui bernama Haryono (56) dan Budiono (43).
Keduanya mengaku telah merukiah Aisyah atas permintaan orang tua Aisyah lantaran dianggap nakal. Haryono dan Budiono lalu menyebut jika Aisyah kerasukan genderuwo hingga akhirnya dirukiah.
Keduanya melakukan ritual yang tak biasa, yakni dengan cara merendam Aisyah di bak mandi hingga meninggal dunia. Usai tewas, jasad Aisyah lalu dibiarkan di atas tempat tidur hingga 4 bulan, dengan menyebut nantinya Aisyah akan bangun kembali.
Pada unggahan di akun Instagram @cetul.22, tampak tampang kedua pria yang rukiah Aisyah saat ditangkap oleh anggota Polsek Bejen.
Kedua pria yang sudah berumur itu ditangkap di kediaman mereka, dengan tangan diborgol ke belakang dan mata ditutup lakban.
Kini, Haryono dan Budiono tengah berada di Polsek Bejen untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Seperti yang diketahui sebelumnya, kasus itu pertama kali terkuak saat bude Aisyah menanyakan keberadaannya ke sang kakek saat lebaran.
Kakek lalu menjawab bahwa Aisyah tengah dirawat karena sakit sejak 4 bulan lalu dan tidak pernah datang ke rumahnya.
Akhirnya, budhe dan kakek Aisyah pun memutuskan untuk pergi ke rumah orangtuanya dengan tujuan menjenguk Aisyah di Desa Paponan, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Namun sesampainya di sana, betapa kagetnya kakek dan budenya yang melihat tubuh Aisyah sudah menjadi mayat dan hampir menjadi kerangka.
Ibu Aisyah pun lalu menjelaskan ke budhe dan kakeknya, bahwa Aisyah sedang dirukiah karena nakal.
Mendengar hal tak masuk akal tersebut, kakek dan budenya pun langsung melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib.
