Omicron Masuk di Indonesia, Ketua MPR Minta Pemerintah Lakukan Hal Ini!

- Minggu, 19 Desember 2021 | 16:45 WIB
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo. (Instagram/@bambang.soesatyo)
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo. (Instagram/@bambang.soesatyo)

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet meminta pemerintah bersama ahli dan pakar agar dapat mengkaji cara pencegahan yang efisien terhadap penularan varian Covid-19 Omicron. Hal ini lantaran varian Omicron sudah ditemukan di Indonesia.

"Meminta pemerintah bersama para ahli/pakar untuk mengkaji cara pencegahan yang efisien terhadap penyebaran virus tersebut," kata Bamsoet dalam keterangan tertulis yang dikutip Minggu (19/12/2021).

Di samping menyiapkan mitigasi secara menyeluruh, seperti dengan menggencarkan 3T sebagai respons awal, Bamsoet juga menilai penting karantina terpusat bagi yang terkonfirmasi positif. Selain itu, juga dengan menekan mobilitas masyarakat hingga menggencarkan kesiapan fasilitas kesehatan.

Baca juga: Anggota DPR Minta Aturan saat Nataru Diubah Usai Terdeteksi Varian Omicron di Indonesia

"Mengingat, faskes (fasilitas kesehatan) tidak boleh lengah dalam menghadapi varian ini," ucap Bamsoet.

Disamping itu, mantan Ketua DPR RI ini meminta pemerintah daerah untuk segera melakukan langkah pencegahan, dengan meningkatkan dan menggencarkan testing dan tracing kontak erat. Hal ini diperlukan guna mencegah varian omicron meluas ke berbagai daerah.

Bamsoet juga berharap ada komitmen pemerintah untuk melakukan langkah-langkah pengetatan guna mencegah penyebaran varian omicron di Tanah Air, dengan melakukan penutupan pintu masuk bagi warga negara yang terkonfirmasi positif Omicron. Pengetatan di pintu masuk antar daerah, khususnya jelang periode libur Natal dan Tahun Baru, juga dinilai penting bagi Bamsoet.

Disisi lain, politikus Partai Golkar ini meminta masyarakat untuk tidak panik dengan adanya varian Omicron. Dia mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan agar tidak terpapar varian baru virus Covid-19, dengan memperketat penerapan protokol kesehatan.

"Disamping memenuhi vaksin dosis lengkap. Kekebalan kelompok diperlukan sebagai salah satu upaya mencegah terjadinya penularan lokal," katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X