Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88 AT) Polri kembali melakukan penangkapan kali ini ada sebanyak tiga teroris yang berhasil ditangkap di tempat yang berbeda-beda. Ketiganya diketahui merupakan jaringan Islamic State of Iraq and Syria atau ISIS.
"Ketiga tersangka berinisial RS, MR, HP," kata Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabagbanops) Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Pol Aswin Siregar kepada wartawan, Kamis (17/3/2022).
Ketiga teroris tersebut ditangkap pada Selasa, 15 Maret 2022 di tempat yang berbeda-beda. Teroris pertama yakni RS (25) yang ditangkap di Jalan Pemuda, Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Polri Ungkap Peran 4 Teroris yang Ditangkap di Banten: Amankan Pelarian DPO
"Barang bukti pisau sangkur berwarna hitam dan Handphone Evercross warna hitam," paparnya.
Teroris kedua yakni MR (21) yang ditangkap di kawasan Kemanggisan, Grogol, Jakarta Barat. Dalam penangkapan MR, polisi menyita barang bukti antara lain lima buku berjudul pedang sang khalifah, awas operasi Intelijen, jihad di asia tengah, Intelijen serta strategi dan operasi jihad global.
Tak hanya itu, ada pula dua bendera berlambang ISIS, satu lembar gambar peta Suriah, satu set Airgun CM-036 model AK-47 beserta sarung, satu plastik gotri merk OYO, satu set Airgun merek PM model Makarof, satu plastik gotri, satu buah gas Airgun, dua buah kotak peluru mimis, satu buah senjata plastik merk D-Cobra dan satu buah CPU berwarna hitam.
Tersangka terakhir yakni HP (35) ditangkap Ciputat, Tangerang Selatan dengan barang bukti hp dan leptop. Terkini, ketiga teroris tersebut masih dilakukan pemeriksaan secara intensif oleh Densus 88.
