Tercatat, sudah ada sebanyak 320 orang yang diamankan pihak kepolisian karena menghalangi aparat saat melakukan penangkapan terhadap buronan kasus pencabulan, Moch Subchi Azal Tsani, anak dari Kiai Jombang. Ratusan orang tersebut masih menjalani pemeriksaan secara intensif.
"Yang tadi menghalang-halangi proses penyidkan masih diperiksa di Polres Jombang sebanyak 320 orang," kata Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta, Kamis (7/7/2022) dini hari.
Ratusan orang tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan secara intensif terkait identitas hingga motif melakukan penghalang-halangan. Nico menegaskan siapapun yang menghalangi proses hukum juga akan ditindak.
Baca Juga: 17 Jam Sembunyi, Mas Bechi DPO Pencabulan Akhirnya Menyerahkan Diri!
"Saya ingin sampaikan, barang siapa yang halang-halangi proses penegakkan hukum akan kami proses," beber Nico.
Nico sendiri belum membeberkan status hukum dari 320 orang tersebut. Sebab, proses pemeriksaan masih berlangsung.
"Sedangkan nanti kebijakan 320 tunggu dari hasil pemeriksaan," kata Nico.
Sekadar informasi, Moch Subchi Azal Tsani ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pencabulan. Polda Jatim sendiri menetapkan status DPO kepada anak Kiai Jombang tersebut usai beberapa kali tidak memenuhi panggilan kepolisian.
Sang Kiai sendiri sempat meminta aparat kepolisian tidak melakukan penangkapan terhadap anaknya. Namun, pada Kamis, 7 Juli 2022 polisi melakukan pengepungan Ponpes dengan tujuan penangkapan.
Proses penangkapan di Ponpes Shiddiqiyyah Ploso tidak berjalan mulus karena dihalangi massa. Berjam-jam lamanya pengepungan, tersangka akhirnya berhasil dibawa ke Polda Jatim, Jumat (8/7/2022) dini hari tadi.
