Penemuan Jasad Bayi, Pelaku Ibu Kandung Sendiri yang Ngakunya Keguguran

- Jumat, 12 Mei 2023 | 14:12 WIB
Seorang ibu di Jember tega membunuh bayi kandungnya sendiri. (Z Creators/Arka Atta)
Seorang ibu di Jember tega membunuh bayi kandungnya sendiri. (Z Creators/Arka Atta)

Kasus penemuan mayat bayi berjenis kelamin perempuan dan membusuk di sekitar Jalan Rasamala Lingkungan Krajan RT 02 RW 07 Kelurahan Baratan, Kecamatan Patrang, Jember, Jawa Tengah.

Satreskrim Polres Jember bersama Polsek Patrang berhasil mengamankan terduga pelaku yang tega membuang bayi malang tersebut.

Terduga pelaku notabene ibu kandung korban perempuan berinisial Y (29) warga setempat. Saat diinterogasi perempuan yang diketahui sudah tiga kali menikah itu, tega membuang bayi dengan dalih keguguran.

"Kami dapat laporan penemuan mayat bayi dari masyarakat Rabu kemarin (10/5) sekitar pukul 9 pagi, terduga pelaku kurang lebih 6 jam dapat kami ungkap. Pelaku ibu kandung korban sendiri," kata Kapolres Jember AKP Moh Nurhidayat saat konferensi Pers di mapolres, Kamis (11/5/2023).

-
Seorang ibu di Jember tega membunuh bayi kandungnya sendiri. (Z Creators/Arkha Atta)

Terungkapnya kasus itu, pria yang akrab disapa Hidayat ini menjelaskan, dari proses penyelidikan polisi, diawali dengan mendata jumlah warga hamil di wilayah setempat.

"Kemudian mengumpulkan alat bukti, dan memeriksa beberapa orang saksi. Polisi menemukan ada enam perempuan hamil di lingkungan tersebut," katanya.

Dari enam perempuan hamil itu, ada satu orang perempuan berinisial Y di antaranya yang sudah melahirkan tanpa diketahui bayinya. Polisi kemudian melakukan interogasi awal kepada Y.

Pada awal diinterogasi, ia menjelaskan, perempuan berinisial Y ini mengakui bahwa dirinya pernah hamil.

-
Seorang ibu di Jember tega membunuh bayi kandungnya sendiri. (Z Creators/Arka Atta)

Baca Juga: 111 Hari Kasus Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Berlalu, Ini Harapan Keluarga

"Namun, bayi yang dikandungnya keguguran saat usia kehamilan lima bulan," katanya.

Tapi polisi tak percaya begitu saja, sebab mayat bayi yang ditemukan diperkirakan telah berada di dalam kandungan selama kurang lebih delapan bulan. Y yang tidak dapat mengelak lagi akhirnya memilih mengakui perbuatannya.

“Awalnya mengaku bahwa tersangka keguguran. Tetapi kita tidak percaya  begitu saja hingga akhirnya ada pengakuan sendiri dari tersangka,” pria yang juga Mantan Kasat Reskrim Polres Jember Tahun 2010 ini.

Kepada penyidik Y mengaku, bayi perempuan itu lahir pada tanggal 7 Mei 2023. Y melahirkan bayi perempuan itu sendirian, tanpa bantuan bidan maupun dukun beranak.

-
Seorang ibu di Jember tega membunuh bayi kandungnya sendiri. (Z Creators/Arka Atta)

Bayi itu lahir tidak membuat Y Bahagia, justru menganggap bahwa kehadiran putrinya itu merupakan beban. Sebab, selama ini Y menyembunyikan kandungannya, meskipun ada beberapa saksi yang pernah melihat Y memeriksakan kandungan ke bidan.

Halaman:

Editor: Z Creators

Tags

Rekomendasi

Terkini

X