Sambo Beberkan Percakapan dengan Putri Candrawathi Perihal Pelecehan

- Rabu, 7 Desember 2022 | 15:09 WIB
Tersangka Irjen Ferdy Sambo (kiri) bersama Istrinya tersangka Putri Candrawathi (kanan). (ANTARA/Asprilla Dwi Adha)
Tersangka Irjen Ferdy Sambo (kiri) bersama Istrinya tersangka Putri Candrawathi (kanan). (ANTARA/Asprilla Dwi Adha)

Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Ferdy Sambo, membeberkan percakapan yang berlangsung antara dirinya dengan Putri Candrawathi mengenai pelecehan yang dilakukan Brigadir J. Adapun Putri juga merupakan terdakwa dalam kasus serupa.

Hal tersebut dikatakan Sambo saat menyampaikan kesaksian dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta.

"Kurang lebih jam 23.00 WIB, saya ditelepon istri saya tanggal 7 itu. Saya kaget karena istri saya menelepon dalam kondisi menangis, Yang Mulia. Istri saya menyampaikan, ‘Pah, Yosua berlaku kurang ajar kepada saya. Dia masuk ke kamar saya’,” ucap Sambo sebagaimana disadur Antara, Rabu (7/12/2022).

Baca Juga: Arif Rachman Ungkap Momen Periksa Putri Candrawathi: Tahu-tahu Sudah Nangis

Kata Sambo, saat itu dirinya sedang berada di Jakarta, sedangkan sang istri berada di Magelang, Jawa Tengah, bersama terdakwa Richard Eliezer, terdakwa Kuat Ma'ruf, terdakwa Ricky Rizal, Susi selaku asisten rumah tangga, dan juga Brigadir J.

Mendengar ucapan Putri, dirinya kemudian mempertanyakan apa yang dimaksud dengan perlakuan kurang ajar,  dan kemudian Brigadir J berani berlaku kurang ajar terhadap istrinya sendiri. Tapi Putri justru meminta kepadanya untuk tidak menelepon ajudan yang lain dan mengatakan bahwa dirinya akan kembali ke Jakarta pada keesokan harinya.

Sambo pun menawarkan untuk menjemput Putri ke Magelang. Namun, Putri kembali melarang  dikarenakan ia khawatir akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di sana.

"Kalau gitu, saya minta polres untuk datang amanin kamu. ‘Sudah, Pah, saya takut. Nanti terjadi apa-apa, ada ancaman dari Yosua’,” jelas Sambo.

Baca Juga: Tangis Arif Rachman Pecah: Saya Hanya Bekerja Yang Mulia

Lebih jauh Sambo bercerita juga saat ia memaksa untuk berangkat ke Magelang, namun Putri lagi-lagi melarangnya dan menyebutkan jika situasi di Magelang sudah tenang. Akhirnya, Sambo pun berpesan kepada Putri untuk menghubungi dirinya jika terjadi apa-apa.

Seusai menyampaikan kesaksian tersebut, hakim pun bertanya mengenai bagaimana reaksi Ferdy Sambo ketika Putri menghubungi dirinya.

"Saya kaget, Yang Mulia, karena tidak seperti biasa istri saya menelepon dalam kondisi menangis dan berbisik seperti itu. Seperti tidak ingin kedengaran yang lain,"  tutur Sambo.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X