Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno membantah soal adanya gaduh-gaduh saat rapat jelang kongres nasional PAN. Dia pun membantah soal isu palu yang dibawa kabur Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan karena menolak adanya sanggahan dari berbagai kader.
"Palu sidang ada di kantor kok," ujarnya saat dihubungi Indozone, Minggu (22/12).
Dia menegaskan, keributan yang terjadi saat rapat kemarin hanya karena ada beberapa pendapat kader PAN yang tak terakomodir. Namun hal tersebut menjadi hal biasa dan merupakan dinamika yang biasa terjadi di internal partai.
"Rapat sudah selesai. Keputusan sudah diketok, ya sudah tentu Ketum meninggalkan tempat. Ada beberapa pengurus yang menyampaikan pandangan secara bersama-sama sehingga saya tidak bisa dengar apa keinginannya," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, salah satu partai tengah mengadakan rapat memutusakan jadwal dan tempat munas atau kongres. Lalu muncul cuitan dari pemilik akun @agungnozin. Akun tersebut menyebutkan ada kejadian lucu ketika sidang akan ditetapkan dengan mengetok palu, namun palu tersebut dibawa kabur oleh ketua umum partai.
