TNI Kirim 850 Prajurit Batalyon Gerak Cepat ke Kongo

- Senin, 18 November 2019 | 18:00 WIB
Irjen TNI Letjen TNI M. Herindra saat menyalami prajurit TNI yang akan dikirim ke Kongo. (Puspen TNI)
Irjen TNI Letjen TNI M. Herindra saat menyalami prajurit TNI yang akan dikirim ke Kongo. (Puspen TNI)

Tugas sebagai pasukan perdamaian dunia di bawah bendera Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), merupakan tugas yang sarat dengan aspek politik, sosial budaya hingga diplomasi militer. 

Ini dikatakan oleh Inspektur Jenderal TNI Letjen TNI M. Herindra, membacakan amanat Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, saat  melepas pemberangkatan 850 personel TNI yang tergabung dalam Satgas Kontingen Garuda XXXIX-B Batalyon Gerak Cepat Mission de Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo (Monusco).

"Pelaksanaan tugas Satgas TNI dinilai cukup berhasil. Masyarakat setempat dan PBB mengakui kemampuan dan menghargai keberhasilan yang dicapai melalui pendekatan kemanusiaan. Ini modal yang baik bagi kalian, memiliki gambaran awal yang baik dan utuh," ujarnya di Plaza Mabes TNI, Senin (18/11).

Lanjutnya, bukan hal mudah untuk menjaga citra positif Kontingen Garuda yang dikenal dengan pendekatannya kepada masyarakat. Untuk itu, prajurit TNI harus mampu mengembangkan sisi positif dari keberhasilan yang dicapai oleh Satgas pendahulu. Terlebih, kesempatan menjadi pasukan perdamaian PBB merupakan hal yang istimewa.

-
(Puspen TNI)

 

"Jadikan kesempatan penugasan ini sebagai sarana menimba pengalaman dan memperluas wawasan, terutama di tingkat internasional. Unsur komandan harus dapat mengendalikan apa yang dilakukan dan apa yang tidak dilakukan oleh para prajuritnya," ujar lulusan terbaik Akademi Militer 1987 ini.

Ditambahkan olehnya, sebagai duta bangsa, duta sekaligus diplomat TNI, para prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas ini, harus menghormati dan menjunjung tinggi budaya dan adat istiadat masyarakat setempat. Sehingga bisa menjadi duta bangsa dan diplomat TNI yang baik. 

Untuk diketahui, Satgas Kontingen Garuda XXXIX-B Batalyon Gerak Cepat Mission de Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo (Monusco) berjumlah 850 personel, dipimpin oleh Dansatgas Kolonel Inf Daniel S.P Lumbanraja yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Batalyon Mandala Yudha Kostrad TNI AD.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X