Muktamar V PKB Tidak Akan Rekomendasikan Nama Menteri Jokowi

- Senin, 19 Agustus 2019 | 10:16 WIB
Ida Fauziyah (kanan) memberikan keterangan pers terkait Muktamar V PKB, Minggu (18/8/2019). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp.
Ida Fauziyah (kanan) memberikan keterangan pers terkait Muktamar V PKB, Minggu (18/8/2019). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar Muktamar V, yang akan digelar 20-22 Agustus 2019 di Nusa Dua, Badung, Bali. Partai yang kini dipimpin Muhaimin Iskandar, mengaku tidak akan merekomendasikan nama menteri pada Presiden Joko Widodo untuk periode keduanya.

PKB menjadi salah satu pengusung Jokowi-Ma'ruf yang memenangkan Pilpres. Saat periode pertama Jokowi, PKB mendapatkan sedikitnya tiga jatah menteri yakni Menteri Desa dan Transmigrasi, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pemuda dan Olahraga.

Ketua Pengarah Muktamar V PKB Ida Fauziyah mengaskan, pihaknya hanya akan memberikan saran strategis bagi penyelenggaraan pemerintahan Presiden Joko Widodo. "Kami tidak akan membahas terkait permasalahan menteri karena itu domain dan hak prerogatif Presiden Joko Widodo," katanya.

Ia memaparkan, ada tiga prioritas isu yang akan menjadi fokus partai yang didukung warga NU ini diantaranya pengembangan Sumber Daya Manusia Indonesia, pengembangan ekonomi kerakyatan dan pengembangan dakwah sosial dan kebudayaan 

Selain itu, Muktamar V PKB akan membahas sejumlah isu seperti platform Partai Kebangkitan Bangsa lima tahun kedepan, merumuskan garis besar program partai untuk lima tahun yang akan datang dan membahas AD/ART partai.

"Kami akan membahas dan kemudian memberikan rekomendasi yang akan kami sampaikan kepada Presiden Joko Widodo untuk menjalankan pemerintahan kedua beliau pada lima tahun kedepan," katanya.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X