Zaini, sosok yang mengatasnamakan dirinya Jawara Banten memperlihatkan atraksi debus kepada para peserta aksi damai bertajuk Tahlil Akbar 266, di kawasan Patung Kuda Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Rabu (26/6/2019).
Lelaki paruh baya itu unjuk gigi terkait kemampuan debusnya kepada seekor ayam. Leher sang hewan ditusuk paku oleh Zaini. Namun, unggas tersebut tidak mati ataupun ada darah yang mengalir di lehernya.
Bahkan, empat buah paku sempat ditusukkan Zaini ke leher ayamnya. Hewan itu terlihat masih hidup, meski dengan kondisi lemas.
Massa pun antusias dan mengerubungi Zaini untuk melihat atraksi debusnya. "Ini tidak mati, lihat saja. Ayamnya masih hidup," ujar Zaini.
Zaini sengaja ke Jakarta untuk mengikuti acara halal bihalal tersebut. Dia ingin mengawal persidangan agar berjalan transparan dan adil di Mahkamah Konstitusi.
"Saya harap MK tegakkan keadilan," tutur Zaini.
Aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda masih berlanjut. Lantunan ayat-ayat Al Qur'an dikumandangkan disela-sela orasi. Adapun aparat keamanan gabungan TNI-Polri bersiaga di sekitar lokasi.
