Kasus penusukan Menkopolhukam Wiranto di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10), membuat publik heboh. Kejadian ini dikhawatirkan bakal berdampak kepada agenda pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin.
Wakil Presiden RI periode 2014-2019 Jusuf Kalla mengatakan, kejadian ini tak akan mengganggu pelantikan Jokowi-KH Ma'ruf pada 20 Oktober nanti. Pihak keamanan, lanjut JK, tentu akan semakin meningkatkan kewaspadaan mereka dalam mengamankan jalannya pelantikan.
"Insyaallah tidak akan berpengaruh terhadap pelantikan Presiden. Densus memang selalu memperingatkan tentang kondisi bahaya itu," kata JK saat menjawab pertanyaan wartawan Indozone seusai menjenguk Wiranto di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (10/10).
Politikus senior Golkar ini menyebut pihak kepolisian sudah melakukan standar operasional prosedur (SOP) dalam memberikan pengamanan kepada pejabat negara.
Meski demikian, celah tersebut bisa saja dimanfaatkan pelaku tindakan radikal sehingga terjadi penusukan yang dialami Wiranto.
"Hal ini pertama kali terjadi. Yang jelas di Indonesia, kelompok radikal yang sangat berbahaya masih berkeliaran," kata JK.
Pria berusia 77 tahun itu kemudian meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan kesembuhan Wiranto. Saat menjenguk, JK melihat mantan Pangkostrad dan KASAD itu berada di kamar operasi. (SN)
