Penyebaran virus korona ternyata tetap berdampak bagi perekonomian Indonesia. Meski tak separah Thailand, Taiwan dan Korea. Penyebaran virus korona tersebut diyakini akan berdampak pada rantai pasok secara global.
Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti mengatakan, Indonesia memiliki ketergantungan terhadap produk Tiongkok meskipun hal itu sifatnya terbatas, namun tetap saja harus menjadi kewaspadaan.
"Indonesia sendiri berada di peringkat ke-12 dunia, jika dilihat dari ketergantungan importasi bahan setengah jadi dari Tiongkok," ujar Destry saat dikonfirmasi Indozone, Jumat (7/2/2020).
Ia pun mengungkap analisis lain. Dari data ANZ Bank yang dikutip Destry, negara di kawasan Asia yang paling terdampak perekonomiannya akibat kasus virus korona adalah Thailand.
"Dilihat dari nilai tukar mata uang terhadap US dolar, impact nya 2,85%, dari sisi GDP 0,57%, dari sisi export ke Tiongkok 3,65%, dan dari kunjungan wisata terdampak 3,09%," ungkap dia.
"Dari berbagai indikasi itu, Indonesia masih lebih baik," imbuhnya.
