Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono menanggapi terkait tudingan yang dilontarkan oleh Mantan anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), Bambang Widjojanto.
Diketahui, dalam pernyataannya, Bambang sempat menyebutkan kalau pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ada unsur politisasi dan juga pemufakatan jahat.
Salah satu bentuk politisasi yang dimaksud Bambang adalah ketika Fraksi PDIP dan PSI DPRD DKI Jakarta secara intensif terus-menerus memprovokasi penyelenggaraan Formula E.
"BW itu kan mantan aparat penegak hukum dan harusnya lebih tahu dibandingkan saya gitu loh, gitu saja," ucap Gembong saat dihubungi, Jumat (9/9/2022).
Baca Juga: Anies Resmikan 1.348 Unit Rumah DP Nol Rupiah, Calon Penghuni Bisa Kredit Pakai Ini
"Ya bagi kami biasa saja dia kan sedang memainkan politisasi persoalan Formula E, wajar kalau dia membela majikannya ya normal-normal saja. Iya kan mantan TGUPP saya katakan majikan kan karena mantan TGUPP," tambahnya.
Kendati demikian, Gembong tak ingin mengomentari lebih jauh terkait pernyataan mantan pimpinan KPK tersebut. Ia pun mengaku memghormato setiap penilaian dari berbagai macam pihak.
"Ya itu saja kita hormati pendapat Pak BW, kita hormati, tetapi apa yang kita sampaikan itu apakah rasional atau tidak rasional biar Pak BW yang menelaah itu," tandas Gembong.
