Permudah Anak Muda Bertransaksi, Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Pembayaran Nontunai

- Rabu, 14 September 2022 | 20:28 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta dan pihak BUMD Bank DKI. (Dok. Pemprov DKI Jakarta)
Wakil Gubernur DKI Jakarta dan pihak BUMD Bank DKI. (Dok. Pemprov DKI Jakarta)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melalui BUMD Bank DKI melakukan transformasi di sisi sumber daya manusia, terutama guna mengikuti perkembangan zaman digital dalam bertransaksi.

"Kita bikin superapps JakOne Mobile, buka rekening sudah bisa juga lewat sini. Lalu, banyak segmen terdampak Covid-19, sehingga transaksi pakai mobile," ucap Direktur Utama (Dirut) Bank DKI Fidri Arnaldy, Rabu (14/9/2022).

Lebih lanjut, menurut Fidri, penggunaan cash atau uang tunai semakin lama makin berkurang dengan adanya QRIS, sehingga perusahaan juga memiliki JakOne Pay. Hal itu juga dilakukan untuk menggaet anak muda.

Baca Juga: Ekshibisionis Incar ART di Sunter, Beruntung Pelakunya Sudah Tertangkap

"Untuk mendukung peran anak muda, kita gelar aktivitas, tampilkan band, dan kompetisi tarian modern dengan visi yang indah, mulai SD kita masuk bagaimana tentang menabung, kenapa perlu menabung," terangnya.

Sampai dengan kuartal II 2022, pengguna aplikasi JakOne Mobile telah mencapai 1,7 juta pengguna dengan jumlah nominal transaksi mencapai Rp9,1 triliun, serta volume transaksi mencapai 10,8 juta transaksi, diikuti dengan transaksi QRIS yang tumbuh 742% (yoy).

Sementara itu, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sylviana Murni mengatakan bahwa Bank DKI menangkap peluang lewat JakOne Mobile.

"Itu bisa dengan membuka aplikasi dengan smartphone, sudah gampang banget. Ini luar biasa nontunai mempermudah, meningkatkan keamanan, dan menghindari terjadinya manipulasi data," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X