Vaksin Covid Dibanderol Beragam, dr Tirta Sindir di Negara Tetangga Gratis: Cuma Bilang

- Selasa, 15 Desember 2020 | 15:44 WIB
dr. Tirta (Instagram/ dr.tirta)
dr. Tirta (Instagram/ dr.tirta)

Dokter Tirta memberikan respon terkait vaksinasi Covid-19 di Indonesia yang dinilai masih berbayar untuk tiap jenis vaksin. 

Hal itu disampaikannya lewat unggahan di instagram pribadinya @dr.tirta pada Senin (14/12. Ia mengunggah tangkapan layar dari pemberitaan luar negeri yang berisi keterangan vaksinasi Covid-19 akan dibagikan secara gratis untuk orang Singapura dan daerah sekitarnya. 

"Covid-19 vaccines will be free for S'poreans and long-term residents here," judul berita media The Strait Times pada unggahan dokter Tirta tersebut, seperti dikutip INDOZONE, Selasa (15/12).

Berdasarkan hal tersebut, dokter Tirta membandingkannya dengan Indonesia di mana kabarnya vaksinasi akan dilakukan berbayar sesuai harga tiap jenis vaksin. 

Hal itu disampaikan dokter Tirta pada keterangan di unggahan tersebut yang menyebut negara tentangga vaksinnya gratis sambil memberi emoji senyum.

"Tetangga kita vaksinnya gratisan, Cuma bilang," tulis dokter Tirta pada keterangan unggahannya. 

Ia juga mengungkap kemungkinan vaksinasi di Indonesia berbayar karena jumlah penduduk Indonesia lebih banyak dibandingkan dengan negara Singapore. 

"Oh tapi warganya ga sebanyak indo ya? Oke oke siap laksanakan," tulis dokter Tirta pada keterangan unggahan tersebut.

Hingga kini pemerintah telah menetapkan jenis vaksin yang akan digunakan di Indonesia. Kurang lebih ada enam jenis vaksin Covid-19 yang telah tiba di Indonesia.

Hal itu telah ditetapkan dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor H.K.01.07/Menkes/9860/2020 tentang Penetapan Jenis Vaksin untuk Pelaksanaan Vaksinasi Corona Virus Disease (Covid-19). 

Keenam jenis vaksin tersebut yaitu PT Bio Farma (Persero), AstraZeneca, China National Pharmaceitical Group Corporation (Sinopharm), Moderna, Pfizer and BioNTech, dan Sinovac Biotech Ltd.

Keenam jenis vaksin dapat digunakan setelah mendapat izin edar dan persetujuan penggunaan pada masa darurat (emergency use authorization/EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Tak hanya itu, diketahui semua jenis vaksin tersebut memiliki harga yang berbeda-beda pula.

Dilansir dari beberapa sumber, harga vaksin Covid-19 itu berkisar dari Rp200 ribu hingga Rp2,5 juta Rupiah per tiap dosisnya tergantung pada jenis vaksin yang digunakan. 

Rencananya akan ada 107 juta penduduk yang akan menjadi prioritas pemerintah untuk penyuntikan vaksin.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X