Kementerian Kesehatan mencatat temuan kasus baru HIV pada tahun 2020 hingga akhir November atau di masa pandemi COVID-19 menurun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 52 ribu kasus.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam hal ini mengatakan bahwa penurunan temuan kasus HIV baru di masyarakat menurun hampir 40 persen menjadi 32 ribu kasus pada tahun ini.
"Tahun lalu kita menemukan kasus sebanyak 52 ribu, tahun ini menurun cukup jauh jadi 32 ribu," kata Nadia dalam konferensi pers tentang Peringatan Hari AIDS Sedunia secara daring, dilansir dari Antara, Senin (30/11/2020).
Penurunan temuan kasus baru HIV ini karena menurunnya angka kunjungan ke fasilitas kesehatan di masa pandemi COVID-19.
Baca juga: Menkeu Sebut Semangat Belajar Anak Indonesia Bantu Negara Atasi Pandemi
Selain itu, menurutnya penemuan kasus HIV di masyarakat ini penting agar orang yang mengidap penyakit menular tersebut segera diketahui dan bisa mendapatkan pengobatan dengan cepat agar HIV tidak bertambah buruk menjadi AIDS yang kondisi kesehatannya menjadi semakin menurun.
Kemenkes juga memiliki program untuk temuan status HIV mencapai 90 persen, kemudian dilanjutkan dengan 90 persen pengidap HIV mendapatkan terapi pengobatan ARV, sehingga 90 persen virus yang ada di masyarakat tersupresi dan tidak bisa menularkan kepada orang lain.