Otoritas Arab Saudi memutuskan menunda umrah setelah libur lebaran Idul Fitri tahun ini. Hal ini disebabkan oleh penanganan normalisasi pandemi yang ternyata lebih lamban.
Hal ini diumumkan oleh pejabat agama Turki, seperti dilansir Antara, Rabu (10/3/2021).
Idul Fitri dilaksanakan setelah bulan suci Ramadan, yang tahun ini berakhir pada pertengahan Mei.
Direktorat Agama Turki mengeluarkan pernyataan tersebut sebagai respons atas berbagai pertanyaan dari masyarakat mengenai haji dan umrah tahun ini.
Tahun lalu, ibadah haji dan umrah ditiadakan sementara akibat pandemi Covid-19.
Perundingan dengan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi untuk 2021 masih berlangsung dan setiap keputusan yang telah ditetapkan otoritas akan diumumkan kepada masyarakat.
Meski penundaan ibadah umrah ini menjadi kabar buruk, Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz tetap memiliki kabar baik.
Dilansir Reuters, pebisnis di bidang haji dan umrah yang terdampak pandemi akan diberikan insentif berupa pembebasan fasilitas akomodasi dari biaya tahunan untuk izin kegiatan komersial di Mekah dan Madinah.
Perusahaan di bidang haji dan umrah juga akan dibebaskan dari biaya pekerja asing selama 6 bulan. Pelaku bisnis juga bisa memperbarui izin ke Kementerian Pariwisata untuk akomodasi gratis di dua kota selama satu tahun.
