Frustasi Rumah Mau Digusur, Sopir Ini Nekat Ceburkan Busnya ke Danau, 21 Nyawa Melayang

- Senin, 13 Juli 2020 | 15:32 WIB
Petugas tengah melakukan evakuasi terhadap bus yang sengaja diceburkan ke danau. (ANTARA/HO-CCTV)
Petugas tengah melakukan evakuasi terhadap bus yang sengaja diceburkan ke danau. (ANTARA/HO-CCTV)

Seorang sopir bus di Tiongkok, nekat membawa bus di bawah pengaruh alkohol. Akibatnya, bus tersebut jatuh ke dalam danau dan mengakibatkan 21 orang meninggal dunia dan 15 lainnya mengalami luka-luka.

Dilansir dari Channel News Asia, insiden kecelakaan ini terjadi pada pekan lalu. Sang sopir yang diketahui bernama Zhang, nekat menjatuhkan bus itu sebab perasaannya lagi kecewa karena rumahnya hendak digusur. Ditambah lagi, rumah tangganya yang juga tengah berantakan.

-
Proses evakuasi bus yang tercebur ke danau. (Xinhua/Long Rui)

"(Zhang) tidak bahagia dengan hidupnya dan penggusuran rumah yang ia sewa," ungkap biro keamanan publik di Anshun, Guizhou, Tiongkok.

Pada Selasa (7/7/2020), Zhang mengetahui bahwa rumah yang selama ini dihuninya dari perusahaan tempat ia bekerja akan dihancurkan. Ia kemudian menelepon layanan bantuan pemerintah untuk membuat laporan.

Berdasarkan keterangan penyidik, rumah Zhang dalam proyek renovasi pemerintah kota setempat. Kepolisian setempat menuturkan, pria yang kini berusia 52 tahun itu sebenarnya sudah menandatangani perjanjian untuk tidak mengajukan tuntutan dan akan mendapat yang kompensasi sebesar USD10.000 atau setara Rp144 juta.

-
Evakuasi bus yang tercebur ke danau. (Guizhou Provincial Fire Department)

Zhang kemudian mengajukan sewa rumah bersubsidi, namun permintaanya ditolak. Pada Selasa pagi, Zhang meminta seorang rekan kerja bertugas dengannya.

Zhang saat itu membawa sebotol baiju atau arak putih, dan menuangkan minuman itu dalam botol minuman ringan di tempat kerjanya.

Pada Selasa pukul 11.39 waktu setempat, Zhang menghubungi teman kencannya untuk menceritakan kehidupannya yang kacau. Kemudian pada pukul 12.09, Zhang mengonsumsi baiju saat bus berhenti di halte, untuk menurunkan dan menaikkan penumpang.

Kemudian pada pukul 12.12, ketika melintasi Danau Hongshan, Zhang mulanya menjalankan bus dengan pelan. Setelah beberapa saat, tiba-tiba saja Zhang menginjak gas dengan kekuatan penuh dan beputar ke arah kanan, sebelum akhirnya menabrak pagar pembatas dan jatuh ke danau.

Aparat kepolisian Kota Anshun mengatakan, Zhang ikut tenggelam dalam insiden itu. Dari hasil autopsi ditemukan, darah Zhang mengandung etanol 64,46 per 100 miligram.

Insiden kecelakaan yang merenggut nyawa banyak orang itu terjadi di hari pertama gaokao atau ujuan nasional di Tiongkok.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X