Satpol PP Tambah Personel untuk Atasi Palak di Tanah Abang

Satpol PP akan menambah personelnya di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat untuk mengatasi juru parkir liar atau tukang palak. Sebelumnya, ada 100 anggota yang berjaga di kawasan tersebut, kini Satpol PP menambahnya 50 personel lagi dan totalnya menjadi 150 personel.

Para personel tersebut ditempatkan di titik-titik persebaran keberadaan para juru parkir liar, seperti di sekitar stasiun dan pasar. Dengan penambahan personel ini, diharapkan tidak terjadi pemalakan.

Para pelaku juga akan ditindak tegas. Gubernur DKI Jakarta mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menoleransi dan memberikan ruang untuk pelaku premanisme. Kriminalitas sekecil apapun harus mendapatkan konsekuensi pidana.

Satuan Reserse Mobile Polsek Metro Tanah Abang berhasil mengamankan dua orang pria yang berinisial S (20) dan N (39). Keduanya dilaporkan karena sering melakukan pemalakan di Tanah Abang.

"Jadi bila ada seseorang melakukan tindakan yang punya konsekuensi pidana maka aparat penegak hukum dengan leluasa menegakan aturan,"ujar Anies.

Anies juga mengapresiasi Polsek Tanah Abang yang bergerak cepat mengatasi masalah premanisme tersebut.

"Saya berterimakasih, aparesiasi kepada aparat penegak hukum yang bertindak responsif dimana para pelaku tindak pidana itu langsung ditahan, diproses dan mudah-mudahan punya efek jera. Bahkan tindakan-tindakan seperti itu adalah sebuah tindakan pidana dan punya konsekuensi pidana," lanjutnya.