Jerman Tidak Lockdown Selama Libur Natal

- Senin, 20 Desember 2021 | 11:16 WIB
Menteri Kesehatan Jerman Karl Lauterbach. (REUTERS/Annegret Hilse)
Menteri Kesehatan Jerman Karl Lauterbach. (REUTERS/Annegret Hilse)

Menteri Kesehatan Jerman Karl Lauterbach mengatakan bahwa Jerman tidak akan menerapkan lockdown selama libur Natal.

Tapi, Karl memperingatkan gelombang kelima Covid-19 tidak dapat dicegah. Sementara itu, vaksinasi wajib sebagai salah satu cara untuk menghentikan pandemi.

"Tidak akan ada penguncian sebelum Natal di sini. Namun, kita akan menghadapi gelombang kelima. Kita sudah melampaui angka kritis infeksi Omicron,” kata Lauterbach dalam siaran ARD, dikutip ANTARA.

"Gelombang kelima ini tidak bisa lagi sepenuhnya dihentikan,” katanya.

Ketika berbicara dengan BILD, Karl menambahkan bahwa pihaknya tidak memperkirakan akan ada penguncian ketat setelah libur Natal.

Baca juga: Cegah Varian Omicron, Belanda Lockdown Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sementara itu, negara tetangga, Belanda, telah mulai menerapkan lockdown mulai hari Minggu (19/12/2021) sampai 14 Januari 2022. Langkah ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan virus corona varian Omicron.

Awal bulan ini, Jerman melarang warga yang belum divaksin untuk memasuki tempat-tempat yang tidak penting untuk mengurangi penyebaran varian Omicron.

Karl menambahkan bahwa pemerintah masih harus menjelaskan kepada rakyat apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan selama musim liburan untuk mengurangi penyebaran virus corona.

Jerman melaporkan 29.348 kasus baru pada Minggu dan 180 kematian, menurut lembaga untuk penyakit menular, Institut Robert Koch.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X