Polda Jawa Tengah (Jateng) melakukan penyekatan di sejumlah titik di wilayah Jawa Tengah. Penyekatan dilakukan di setiap akhir pekan atau hari libur.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Kombes Pol M Rudy Syafirudin. Kombes Rudy menyebut penyekatan akan dilakukan di hari-hari libur.
"Kita tidak mengharapkan angka Covid-19 ini tinggi kembali. Untuk itu kami akan melakukan penyekatan-penyekatan kembali pada saat jam-jam hari libur, hari Jumat, Sabtu dan Minggu," kata Kombes Rudy dalam keterangan tertulisnya kepada Indozone, Minggu (29/8/2021).
Alasan dilakukannya penyekatan lantaran pada hari-hari tertentu mobilitas masyarakat di Jawa Tengah meningkat dibanding hari biasanya. Untuk menghindari terjadinya kerumunan maupun penumpukan mobilitas yang berpotensi menyebarkan virus corona, Polda Jateng melakukan penyekatan.
"Kami akan lakukan penyekatan secara intensif kembali, tetapi sasarannya bukan melakukan penindakan tetapi kami melakukan edukasi terhadap seluruh pengguna kendaraan," beber Rudy.
Rudy tidak membeberkan lebih detail titik mana saja yang disekat oleh pihaknya. Namun, salah satu titik yang disekat yakni rest area di ruas jalan tol di perbatasan kabupaten, kota.
BACA JUGA: Gunung Merapi Erupsi, Sejumlah Desa di Magelang Diguyur Hujan Abu
"Kemarin saya cek rest area dengan Pak Kapolda, kami prihatin banyak rest area penuh dan tidak menerapkan protokol kesehatan serta membebaskan mereka duduk tanpa memakai masker," kata Rudy.
Nantinya, petugas yang berada di pos penyekatan bakal melakukan pengecekan terkiat vaksinasi melalui aplikasi Peduli Lindungi. Jika ada masyarakat yang tidak memiliki aplikasi Peduli Lindungi bahkan belum divaksin, polisi akan memberikan edukasi serta mengarahkan ke gerai vaksinasi terdekat.
