Hasil Survei Kepuasaan Terhadap Kinerja Presiden Jokowi Menurun, Demokrat: Itu Bahaya!

- Selasa, 17 Mei 2022 | 11:19 WIB
Presiden Jokowi saat menghadiri KTT Khusus ASEAN-AS di Washington DC. (REUTERS/Elizabeth Frantz)
Presiden Jokowi saat menghadiri KTT Khusus ASEAN-AS di Washington DC. (REUTERS/Elizabeth Frantz)

Tingkat kepuasaan publik terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) turun berdasarkan hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia. Partai Demokrat menilai adanya survei itu menjadi alarm bagi pemerintah.

“Alarm bahaya buat pemerintah,” kata Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP/Koordinator Juru Bicara, Herzaky Mahendra Putra kepada wartawan, Selasa (17/5/2022).

Dikatakan Herzaky perlu adanya evaluasi menyeluruh bagi pemerintah. Dia menduga turunnya kepuasaan kinerja pemerintahan Jokowi karena beberapa hal.

Mulai dari gagalnya mengendalikan kenaikan jarga sembako dalam beberapa bulan terakhir. Lalu tudak ada kebijakan yg efektif hingga pelarangan ekspor minyak sawit, malah menimbulkan masalah baru dan membuat banyak rakyat kecil kehilangan pendapatan. 

“Pemerintah malah menaikkan berbagai kebutuhan penting lainnya bagi rakyat, seperti gas, bahan bakar minyak, dan pajak, yang semakin membebani rakyat yang sedang sulit kondisinya,” jelasnya.

Herzaky menyarankan bilamana sebaiknya pemerintah bisa lebih fokus pada pemulihan ekonomi, penurunan harga sembako, harga gas, harga listrik, dan berbagai harga-harga lainnya yang terus melonjak selama tahun 2022 ini. 

Sebab diperlukan komitmen lebih serius untuk atasi pengangguran dan kemiskinan, sebagai dampak pandemi selama dua tahun ini. Mengingat disebut Herzaky rakyat sudah lama menderita.

Baca Juga: Asal Usul Meningkatnya Elektabilitas Erick Thohir di Pilpres 2024 Akhirnya Terungkap

“Kabinet mesti kompak, tidak membahas isu-isu lain yang tidak memberikan solusi atas permasalahan rakyat. Jangan sibuk memikirkan kepentingan untuk mengamankan, apalagi melanggengkan kekuasaan saja,” tukasnya.

Sebelumnya Hasil survei yang dirilis oleh lembagas Survei Indikator Politik Indonesia memaparkan bahwa tingkat kepuasaan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengalami penurunan menjadi 58,1 persen atau drop 6 persen dari sebelumnya.

“Mayoritas, 58,1 persen merasa cukup/sangat puas dengan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi),” ujar Direktur Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, dikutip Selasa (17/5/2022).

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X