Dua Tahanan Polsek Sunggal Kata Polisi Meninggal Karena Sakit, Sebut Ada Hasil Otopsinya

- Senin, 5 Oktober 2020 | 14:25 WIB
Polisi gadungan di Medan ditangkap. (Istimewa)
Polisi gadungan di Medan ditangkap. (Istimewa)

Dua orang tersangka kasus pemerasan dan pencurian dengan modus menyamar sebagai polisi gadungan meninggal dunia karena sakit. 

Dituding lakukan penyiksaan terhadap terhadap tahanan tersebut Polsek Sunggal, Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi angkat bicara.

Yasir menyebut kalau tahanan tersebut meninggal karena sakit dan meninggal di rumah sakit setelah sebelumnya menjalani perawatan karena sakit.

"Iya meninggal karena sakit. Kita telah rawat juga di rumah sakit. Hasil otopsinya memang ada penyakit dalam," kata Kompol Yasir Ahmadi yang dihubungi INDOZONE, Senin (5/10/2020).

Yasir membantah kalau dua orang tahanan itu tewas dalama sel tahanan. Dia menyebut tahanan itu meninggal hanya karena penyakit dalam tanpa menyebutkan detail apa penyakitnya.

"Disebut ada penyakit dalam gitu aja dan organ kesimpulan mereka (dokter) cuma penyakit dalam. Dari visum juga tidak ada tanda-tanda kekerasan," sebutnya.

Yasir Ahmadi membantah dengan keras kalau terjadi penyiksaan terhadap tahanan.

"Kalau difitnah kita (tahanan) dipukuli, enggak lah. Ngapai kita pukuli lagi kan? Sudah tertangkap," kata Yasir.

Sebelumnya polisi dari Polsek Sunggal menangkap 8 orang polisi gadungan yang berpura-pura sebagai petugas BNN untuk memeras warga atas tudingan memakai narkoba.

Mereka masing-masing, Muhammad Budiman (38), Khairunnisa (18), Supriyanto (38), Edi Saputra (31), Yoga Erlangga (28), Diki Ari Wibowo (28), Yudi Hartono, Sukirman (31), dan Rudi Effendi (40).

Belum diketahui siapa diantara 8 orang yang jadi tersangka itu yang meninggal dunia. 

Namun Kompol Yasir telah mengkonfirmasi kalau dua orang tahanan tersebut meninggal setelah dirawat di rumah sakit.

Sebelumnya, pengungkapan komplotan polisi gadungan yang ditangkap polisi ini berawal dari laporan korban JP (15) warga Jalan Asoka, Asam Kumbang ke Polsek Sunggal.

Dia melapor atas kejadian yang dialaminya di mana sepeda motornya dilarikan oleh orang yang tidak dikenal sewaktu berada bersama temannya berkumpul di salah satu SPBU di kawasan Ringroad.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X