Survei: Sebagian Besar Orang Jepang Tak Ingin Ada Penonton Asing Hadiri Olimpiade Tokyo

- Senin, 8 Maret 2021 | 15:04 WIB
Ilustrasi Olimpiade. (REUTERS)
Ilustrasi Olimpiade. (REUTERS)

Lebih dari sekitar 75 persen orang Jepang menentang penggemar olahraga dari luar negeri menghadiri Olimpiade Tokyo, berdasarkan survei yang dirilis Senin, ketika penyelenggara bersiap untuk membuat keputusan tentang penonton asing.

Survei yang dilakukan oleh harian Yomiuri Shimbun itu menunjukkan bahwa hanya 18 persen orang yang mendukung adanya penggemar asing masuk ke Jepang untuk menonton Olimpiade yang telah ditunda karena virus corona itu. Sementara, 77 persen orang lainnya menentang.

Selain itu, penyelenggara Olimpiade, pada pekan lalu, mengatakan bahwa berencana untuk memutuskan permasalahan soal penonton asing pada bulan ini, kemungkinan sebelum estafet obor dimulai pada 25 Maret.

Namun, media Jepang mengatakan bahwa para pemimpin Olimpiade telah memutuskan untuk melarang kehadiran penonton asing.

Presiden Tokyo 2020 Seiko Hashimoto, Jumat (5//3), mengatakan bahwa penyelenggara "benar-benar ingin mengadakan acara di stadion penuh dengan penggemar dari seluruh dunia," tetapi akan merasa sulit "jika kami tidak dalam posisi di mana kami dapat menerima mereka dan situasinya dengan fasilitas medis tidak sempurna."

Lebih lanjut, survei Yomiuri juga mengungkapkan bahwa 45 persen responden mendukung adanya penonton untuk menghadiri Olimpiade, sementara 48 persen menentang.

Penyelenggara mengatakan bahwa mereka berencana untuk membuat keputusan tentang batas kehadiran penonton pada bulan April.

Adapun survei tersebut dilakukan antara 5-7 Maret melalui panggilan telepon secara acak dengan 1.066 dari 1.977 orang merespons saat dihubungi, demikian AFP.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X