Seorang wanita tua yang belum diketahui identitasnya siang tadi mencoba merangsak masuk ke dalam Istana Negara, Jakarta sata Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah di vaksin. Usut punya usut ternyata wanita itu ingin mengadukan permasalahannya.
Kapolsek Metro Gambir, Jakarta Pusat, AKBP Kade Budiyarta menyebut awalnya wanita itu hanya melakukan aksi demonstrasi. Dia pun membantah jika wanita itu mencoba merangsak masuk ke dalam Istana Negara.
"Bukan merangsak. (Awalnya hanya) seperti demo-demo gitu lah dekat Istana sana. Intinya dia mau ketemu sama Bapak Jokowi," kata Kade saat dihubungi wartawan, Rabu (13/1/2021).
Kade menyebut wanita itu ternyata memiliki masalah keluarga dan ingin mengadukan kepada presiden. Wanita itu mengaku memiliki anak perempuan yang saat ini disebutnya dibawa lari oleh seseorang.
"Dia ingin menuntut keadilan intinya anaknya dibawa lari sama laki-laki kemudian sempat bertemu di pengadilan, di sidang anaknya nggak mau mengakui itu ibunya. Disitulah dia merasa, makanya dia kesini," beber Kade.
Lebih jauh Kade mengatakan pihaknya tidak mengetahui identitas dari wanita tersebut. Wanita itu saat ini juga sudah diserahkan ke Dinas Sosial.
"Saat kami mintakan baik identitas, alamatnya dia bilang saya selama ini di Bekasi, Bekasi mana? Nggak mau kasih tahu. Diminta KTP juga nggak mau, yasudah kita koordinasi sama Dinas Sosial sekarang dibawa sama Dinas Sosial," pungkas kade.
