3 Hari Tidur di Rel, Bocah 13 Tahun Tewas Terlindas Kereta Api, Tubuhnya Terpencar

- Rabu, 14 Oktober 2020 | 08:26 WIB
Warga ramai menyaksikan seorang warga tertabrak kereta api dan tewas di tempat.(Polres Binjai)
Warga ramai menyaksikan seorang warga tertabrak kereta api dan tewas di tempat.(Polres Binjai)

Seorang remaja berumur 13 tahun tewas terlindas kereta api di lintasan rel Jalan Soekarno-Hatta KM 19, Kelurahan Sambi Rejo, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Selasa (13/10/2020).

Berdasarkan informasi yang terhimpun, remaja itu diketahui berinisial KS, warga Dusun VIII Kepuh Nauli, Desa Tandam Hulu II, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang.

Saat kereta api melintas, masyarakat di sekitar perlintasan rel sempat berteriak histeris karena tahu ada seorang anak laki-laki tertabrak kereta api.

Menurut warga di sekitar lokasi, bocah itu terlihat sudah tiga hari mondar-mandir di sekitar lintasan tempat dia dilindas. Bahkan, dia juga bermalam di lokasi kejadian.

Namun, warga tidak tahu apa yang terjadi pada bocah itu sehingga ia tiga hari berada di situ.

Usai terlindas, kondisi tubuh bocah itu sungguh menyedihkan. Kepalanya pecah dan anggota tubuhnya terpencar ke mana-mana.

Warga kemudian melaporkan peristiwa itu ke penjaga palang kereta api yang selanjutnya melaporkan ke Polsek Binjai Timur.

Tak lama kemudian, anggota Polsek Binjai Timur datang ke lokasi kejadian dan menanyai sejumlah saksi, kemudian membawa korban ke RSU Djoelham untuk Visum Et Revertum sembari mencari orang tua bocah itu.

Keluarga bocah itu segera datang ke RS Djoelham Binjai dan tangis mereka pecah begitu tiba di halaman rumah sakit.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X