AS Hentikan Pendanaan, Ini Tanggapan WHO

- Rabu, 15 April 2020 | 17:10 WIB
Ketua Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres. (REUTERS/Thilo Schmuelgen)
Ketua Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres. (REUTERS/Thilo Schmuelgen)

Amerika Serikat, menjadi salah satu negara adi daya yang memberikan dana untuk World Health Organization (WHO). AS menyumbang US$400 juta untuk WHO tahun lalu.

Presiden AS Donald Trump menyebutkan akan menghentikan pendanaan untuk WHO. Alasannya, WHO sengaja menutup-nutupi fakta mengenai virus corona yang berdampak parah di AS. Saat ini, AS menjadi negara dengan kasus Covid-19 tertinggi di dunia, dengan 609.516 kasus, dengan angka kematian 26.057 jiwa.

World Health Organization (WHO) melalui Ketua Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres angkat bicara, seperti diwartakan South China Morning Post, Rabu (15/4/2020). Menurutnya, krisis virus corona di dunia belum pernah terjadi sebelumnya, membutuhkan respons yang tidak biasa.

"Ini merupakan kasus yang baru, masih membutuhkan waktu untuk melihat kembali  bagaimana pandemi ini muncul dan menyebabkan kehancurannya begitu cepat di seluruh dunia. Lalu, bagaimana juga semua yang terlibat bereaksi terhadap krisis ini," katanya.

-
Logo PBB (REUTERS/ Joshua Lott)

Atasi Tantangan

Guterres mengatakan WHO akan berusaha terus untuk mengurangi dampak virus corona. Saat ini, WHO juga membutuhkan bantuan timnya dan kerja sama dari berbagai pihak.

Covid-19 dianggap sebagai mimpi buruk dunia, bisa diselesaikan bersama. Bukan hanya satu wilayah saja yang merasakan dampaknya, tapi berbagai negara.

"Bukan saatnya untuk mengurangi sumber daya bagi WHO. Saat ini, harus dilalui bersama," sebutnya.

WHO juga menyebutkan, apabila krisis virus corona berakhir bisa dijadikan pelajaran di kemudian hari. Jika mengalami kondisi serupa, bisa jauh lebih siap.

"Pelajaran yang dipetik akan sangat penting di masa mendatang. Secara efektif kita bisa mengatasi tantangan yang sama," pungkasnya.


Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X