Kabar Baik, Jumlah Pasien Sembuh Corona di DKI Jakarta Terus Bertambah

- Rabu, 29 April 2020 | 15:42 WIB
Ilustrasi petugas medis menggelar swab tes (ANTARA)
Ilustrasi petugas medis menggelar swab tes (ANTARA)

Jumlah pasien atau warga yang sembuh dari virus corona (Covid-19) di Provinsi DKI Jakarta terus bertambah dengan signifikan. Kini sudah mencapai 412 orang.

Angka ini berdasarkan data statistik di website Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 DKI Jakarta, corona.jakarta.go.id, pada Rabu (28/4/2020) per pukul 15.20 WIB.

Angka kesembuhan pasien ini dari total 4.033 orang yang dinyatakan positif virus corona. Lalu ada 381 orang yang meninggal dunia, sebanyak 2.002 masih dirawat dan 1.238 orang yang melakukan isolasi mandiri.

"4.033 orang positif, 412 orang sembuh dan 381 orang meninggal," tertulis di website tersebut.

Meskipun sudah ribuan orang yang dinyatakan positif virus corona, kabar baiknya angka kesembuhan di DKI Jakarta terbilang baik dan meningkatkan seiring waktu. Apalagi, jumlah lebih tinggi daripada angka kematian akibat wabah virus asal Tiongkok itu. 

Diketahui, sehari sebelumnya, jumlah kasus warga Provinsi DKI Jakarta yang terjangkit virus corona sebanyak 3.950 orang tepat pukul 16.30 WIB. Rincinya dari jumlah 3.950 orang yang positif ialah sudah sembuh sebanyak 341 orang dan 379 orang yang meninggal dunia.

"3.950 orang positif, 341 orang sembuh dan 379 orang meninggal," tertulis di lama tersebut.

Kemudian dari jumlah positif itu, terdapat 2.024 orang atau 51 persen yang masih dirawat dan 1.206 orang yang lakukan self isolation. 

Sementara itu adapun yang berstatus pasien dalam pemantauan (PDP) ialah 5.499 orang, terdiri dari 945 masih dirawat dan pulang/sehat 4.554 orang. Kemudian orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 7.233 orang. Masing-masing 207 proses pemantauan dan 7.026 orang selesai pemantauan.

Sementara itu, secara nasional angka kasus Covid-19 kini sebanyak 9.511 orang. Masing-masing 7.484 orang atau 79 persen masih dirawat, 1.254 orang atau 13 persen dinyatakan sembuh, dan 8 persen atau 733 orang meninggal dunia. 

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X