Kunjungan Kerja ke NTT, Jokowi Sebut Air Jadi Kunci Kemakmuran

- Selasa, 23 Februari 2021 | 16:55 WIB
Presiden Jokowi kunjungan ke Sumba, NTT. (photo/Instagram/@sekretariat.kabinet)
Presiden Jokowi kunjungan ke Sumba, NTT. (photo/Instagram/@sekretariat.kabinet)

Presiden Joko Widodo mengatakan, air menjadi kunci kemakmuran di provinsi Nusa Tenggara Timur karena sumber daya itu paling dibutuhkan untuk mendorong potensi daerah setempat, seperti di bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan lainnya.

Untuk itu, Jokowi menyebut tak salah apabila pemerintah daerah di NTT selalu minta dibangun infrastruktur air seperti bendungan, embung dan sumur bor.

“Begitu ada air semua bisa ditanam. Tanaman tumbuh, buahnya diambil, daunnya bisa dipakai untuk peternakan karena NTT juga sangat bagus untuk sektor peternakan,” ujar Presiden saat meresmikan Bendungan Napun Gete, Kabupaten Sikka, NTT, yang disiarkan langsung oleh Sekretariat Presiden.

"Tadi pagi Pak Gubernur NTT menyampaikan di Kabupaten Sumba, Sumba Tengah dulu banyak ekspor sapi ke Hong Kong, kok berhenti ? karena kecukupan airnya kurang," Presiden Jokowi menambahkan.

Rencananya, sebanyak 7 bendungan akan dibangun pemerintah di NTT. Sampai saat ini sudah tiga bendungan yang terbangun. Namun Gubernur NTT Viktor Laiskodat meminta dua tambahan bendungan.

"Padahal provinsi lain paling banyak dua atau satu, tapi di sini sangat dibutuhkan memang,” ucap Presiden.

Apabila seluruh infrastruktur air selesai dibangun, Presiden meminta kerja optimal dari para kepala daerah di NTT. Pembangunan infrastruktur air harus membawa peningkatan kualitas hidup dan kemakmuran bagi masyarakat NTT.

“Saya yakin NTT tidak lama akan makmur, dan tidak jadi provinsi yang di negara kita kategorinya provinsi yang kurang. Kita lihat nanti kalau bendungannya sudah selesai,” ujar Presiden.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X