Pencarian Korban SMPN 1 Turi Dihentikan Sementara

- Sabtu, 22 Februari 2020 | 21:25 WIB
Proses pencarian siswa-siswi SMPN 1 Turi hanyut di Sungai Sempor (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)
Proses pencarian siswa-siswi SMPN 1 Turi hanyut di Sungai Sempor (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Basarnas menghentikan sementara proses pencarian terhadap dua korban tersisa yang hanyut di Sungai Sempor, Kecamatan Turi, Sleman.

Proses pencarian dihentikan sementara pada Sabtu malam ini (22/2/2020), pada pukul 9 malam. Hal ini disampaikan oleh Kepala Basarnas Yogyakarta Lalu Wahyu Efendi.

Pencarian akan kembali dilakukan pada Minggu (23/2/2020) pagi dengan menyusuri aliran Sungai Sempor sejauh 26 kilometer.

"Proses pencarian besok masih sama dengan menyusuri aliran sungai sejauh 26 kilometer dari titik awal kejadian," katanya.

Proses pencarian pada hari ini melibatkan delapan tim, namun untuk besok masih melihat perkembangan tim.

"Proses pencarian besok akan dimulai pada pukul 06.00 WIB, dimulai dari titik awal kejadian," katanya.

-
Kepala Basarnas Yogyakarta Lalu Wahyu Efendi (ANTARA/ Victorianus Sat Pranyoto)

Wahyu menuturkan bahwa selama ini tidak ada kendala dalam proses pencarian. Namun, di sepanjang aliran sungai kemungkinan terdapat palung, sehinga korban tidak terlihat.

"Selain itu juga banyak terdapat rongga-rongga batuan besar, sehingga ada kemungkinan korban tersangkut," katanya.

Saat ini, delapan orang telah ditemukan dalam kondisi meninggal, sehingga tinggal dua korban masih dalam pencarian.

"Ada delapan yang ditemukan meninggal. Masih ada dua yang belum ketemu," kata Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X